Kota Bima, Kahaba.- KM Binaiya sudah tiba di Pelabuhan Bima sekitar pukul 23.00 Wita, Kamis (26/3). Saat ini pun Tim Gugus Tugas Pencegahan Corona Virus Kota Bima sudah menuju di atas kapal untuk melakukan pemeriksaan seluruh penumpang kapal. Terutama para Jamaah Tabligh, salah satunya terkonfirmasi Suspect Covid-19. (Baca. Jamaah Tabligh Malam ini Tiba di Pelabuhan Bima, 1 Suspect Covid-19)
Kepulangan 604 seluruh penumpang kapal tersebut juga ramai ditunggu para keluarga dan kerabat. Mereka terlihat menunggu di ruang tunggu Pelabuhan Bima, juga di gerbang masuk pelabuhan.
Ada rasa was-was yang tentu saja muncul dari para keluarga dan kerabat para penumpang. Apalagi telah mengetahui ada salah satu penumpang yang Suspect Virus Corona.
Seperti yang disampaikan Arif, warga Kota Bima. Anaknya juga menumpangi kapal tersebut bersama 3 orang keluarganya.
“Keluarga saya dari Kalimantan, naik kapal itu juga,” katanya.
Namun, anak Arif sebelumnya tidak mengetahui jika di atas kapal tersebut ada seorang yang Suspect Covid-19. Ia pun telah mengabarkan dan meminta untuk tetap hati hati dan jaga diri.
“Keluarga saya di atas kapal tersebut bukan dari Jamaah Tabligh, tapi kita juga jadi was-was,” terangnya.
Ia pun berharap, semoga proses kepulangan seluruh penumpang kapal bisa berjalan baik dan sehat. Agar bisa kembali berkumpul bersama dengan keluarga.
Demikian pun disampaikan Leni, perempuan asal Kabupaten Bima yang memiliki keluarga di atas kapal tersebut. Hanya saja, ia telah memberitahu lebih awal untuk tetap waspada dan jaga jarak.
“Khawatir dan was – was pasti, apalagi ada yang Suspect Covid-19,” ujarnya.
Hingga berita ini di terbitkan, suasana pemeriksaan para penumpang masih terus dilakukan. Sementara di sekitar Pelabuhan Bima, berjejer mini bus yang akan mengangkut para penumpang untuk 4 daerah, masing masing Kota Bima, Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu dan Sumbawa.
*Kahaba-01
