Kabar Bima

Sekda: PNS Tak Boleh Berpolitik Praktis

430
×

Sekda: PNS Tak Boleh Berpolitik Praktis

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Dugaan keterlibatan salah seorang oknum PNS lingkup Pemerintah Kota Bima dalam deklarasi salah satu pasangan bakal calon Walikota Bima 2013 menjadi topik hangat dalam upacara bendera di kantor Pemkot Senin (11/2/2013). Sekretaris Daerah Kota Bima Ir. Muhammad Rum yang menjadi pembina upacara meminta kepada PNS untuk tidak terlibat politik praktis.

Sekda Kota Bima
Sekda Kota Bima, Ir. Muhammad Rum

Bertindak sebagai pembina upacara hari itu, Sekda Kota Bima dalam pidatonya menyampaikan penekanan penting tentang etika bersikap dan bertindak pada ratusan PNS di lingkup Pemkot Bima, khususnya dalam menghadapi momen Pemilukada 2013 mendatang. Rum menegaskan, agar para abdi negara ini menjalankan pekerjaannya sesuai tupoksi, memahami aturan yang mengikat dan jangan sekali-kali terlibat dalam politik praktis.

Kemudian untuk seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), diamanatkannya agar selalu memberikan pencerahan dan pengawasan kepada seluruh anak buahnya agar tidak melalaikan tugas pokoknya pun terlibat dalam politik praktis. “PNS itu tugasnya memberikan pelayanan kepada masyarakat, maka berikanlah pelayanan prima,” pesannya.

Mengenai dugaan keterlibatan PNS atas nama Najamudin alias Krisna saat deklarasi salah satu pasangan bakal calon walikota, Rum yang diwawancarai khusus usai upacara itu mengaku baru mendengarnya dari pemberitaan berbagai media massa. Pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari atasan tempat Krisna bekerja. “Pemeriksaan nanti dilakukan oleh atasan Krisna. Jika melanggar, tak segan-segan akan kami berikan sanksi,” jelasnya.

Kembali ia menegaskan larangan PNS berpolitik praktis, terlepas dari siapa pun calon yang mereka dukung. “Tidak ada pandang bulu, mau itu incumbent ataupun pasangan lainnya, tetap akan kami berikan sanksi jika terbukti,” tambahnya. [BK]