Kota Bima, Kahaba.- Untuk memberikan gambaran geografis tentang kondisi wilayah, Pemerintah Kecamatan Mpunda secara resmi menyerahkan dokumen berupa peta wilayah kelurahan ke 10 perwakilan pemerintah kelurahan.
Kegiatan yang dilaksanakan di ruang rapat kantor setempat Rabu (23/3) tersebut dihadiri Camat Mpunda Iskandar Zulkarnain, Sekretaris Camat Syahrial Nuryadin serta Lurah dan pewakilan dari 10 kelurahan.
Camat Mpunda Iskandar Zulkarnain menyampaikan, peta yang diserahkan tersebut merupakan hasil penyusunan dari mitra kerja Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) dan forum komunikasi BKM Kecamatan Mpunda.
“Peta ini berisi gambaran umum wilayah masing-masing kelurahan yang memuat data terkait tingkat kekumuhan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, peta wilayah yang telah dibuat ini merupakan salah satu upaya strategis pemerintah untuk mempercepat penanganan permukiman kumuh di perkotaan dan mendukung Gerakan 100-0-100, yaitu 100 persen akses air minum layak, 0 persen permukiman kumuh, dan 100 persen akses sanitasi layak.
Pelaksanaan program ini merupakan bagian dari implementasi pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kumuh, yang dimulai dari tahap pendataan, perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi serta keberlanjutan.
“Melalui peta wilayah ini diharapkan pada pemerintah kelurahan untuk mensosialisasikan kembali pada masyarakat terkait kondisi yang ada di wilayahnya. Terutama dapat memasang peta tersebut pada kantor kelurahan, sehingga mudah diketahui oleh masyarakat,” katanya.
Mantan Kabag LPBJ Setda itu menambahkan, usai acara penyerahan peta wilayah, kegiatan dilanjutkan dengan kegiatan perpisahan dengan mantan Lurah Manggemaci M Yusuf dan Lurah Lewirato Aminah yang sudah memasuki purna tugas.
“Mewakili pemerintah Kota Bima menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiai atas dedikasi dan kinerja terbaik selama menjabat,” ucapnya.
*Kahaba-04
