Kota Bima, Kahaba.- Kapolres Bima Kota AKBP Erwin Ardiansyah menghadiri kegiatan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FPKT) NTB, di aula Homestay Mutmainah Kota Bima, Kamis (15/11). Kegiatan tersebut mengangkat tema “Jaga Masjid Kita Sebagai Pusat Syiar Damai”.
Hadir pada acara itu Asisten III M Saleh, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi NTB H Lalu Syafi’i, Sekretaris FKPT Provinsi NTB Muhaimin, Ketua FKUB Kota Bima Eka Iskandar Zulkarnain, Ketua MUI Provinsi NTB H Saiful Muslim, Kasat Binmas Polres Bima Kota dan Kabupaten Bima, Perwakilan Imam masjid Besar Sekota Bima, Perwakilah Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa Kota dan Kabupaten Bima serta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.
Kapolres Bima Kota AKBP Erwin Ardiansyah dalam sambutanya menyampaikan, Polri berkewajiban memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman pada masyarakat, guna mewujudkan rasa aman dan nyaman dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Terciptanya keamanan tersebut, bukan saja tugas dan tanggungjawab aparatur negara. Tapi juga tanggungjawab masyarakat untuk mewujudkan dan menjaga Harkamtibmas, agar terciptanya kemanan yang diharapkan bersama.
“Misi Polri dalam hal ini memberikan rasa aman dan nyaman terhadap masyarakat. Jika TNI-POLRI dan masyarakat saling bersinergi, maka pertahanan kita di dalam menjaga keamanan akan lebih kuat. Adanya partisipasi aktif dari masyarakat, seperti pengamanan swakarsa yang dikelola oleh masyarakat itu sendiri,” paparnya.
Erwin menegaskan, untuk tetap berpedoman pada Al Quran dan Al Hadist. Dasar umat Islam sesuai ajaran Rasulullah SAW, untuk saling menghormati dan saling bertoleransi, maka tindakan radikalisme dan terorisme akan jauh berkurang, karena semua lapisan memahami makna toleransi dan saling menghormati keyakinan masing-masing.
Terkait dengan kerawanan yang berada di Bima, Polres Bima Kota memiliki program mengedepankan peran dan kerja aktif Bhabinkamtibmas. Untuk melaksanakan pola preemtif yaitu pencegahan awal dalam menetralisir dan mencegah terjadinya aksi kejahatan, baik aksi radikalisme maupun aksi terorisme.
“Saya berharap Bhabinkamtibmas tetap bersinergi bersama Bhabinsa dan masyarakat untuk mendorong peran takmir masjid agar mensyiarkan pada masyarakat. Kemudian, bersama-sama mewujudkan keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing, terutama di wilayah hukum Polres Bima Kota,” harapnya.
Sementara itu Ketua FKUB Kota Bima Eka Iskandar Zulkarnain mengatakan, penguatan aparatur Kelurahan dan Desa dalam Pencegahan Terorisme melalui FKPT Provinsi NTB, merupakan upaya untuk memberikan pemahaman dalam mereduksi dan mencegah dampak kerugian sosial dan ekonomis bagi masyarakat.
Jika terjadi serangan teroris, diharapkan aparat kelurahan dan desa sebagai ujung tombak pemerintah, yang bisa memahami bagaimana perkembangan aksi radikal terorisme, modus operandi hingga bahaya-bahaya yang ditimbulkannya.
“Aparatur kelurahan dan desa harus menguasai langkah-langkah praktis dalam melakukan pencegahan terhadap aksi-aksi terorisme, sehingga masyarakat secara luas memiliki pemahaman dan kemampuan untuk menolak dan melawan segala bentuk aksi radikal terorisme,”inginya
*Kahaba-05
