Kabupaten Bima, Kahaba.- Geliat pembangunan terus dilakukan Pemerintah Desa Nggembe Kecamatan Bolo. Sudah 2 hari sejak Senin (13/10) kemarin, Pemdes setempat mengeruk DAM Sari dan penimbunan halaman kantor desa.
Program tersebut sejatinya masuk dalam program perioritas tahun 2021. Namun karena dianggap urgen, maka dikerjakan tahun 2020 denggan menggunakan dana hutang.
Kepala Desa Nggembe Yusuf Azis mengatakan, pengerukan DAM Sari harus dilakukan dengan cepat, mengingat sebentar lagi akan masuk musim hujan. Sementara, air DAM tersebut akan dimanfaatkan oleh 70 persen petani di desa setempat.
“Kalau tidak dikerjakan sekarang. Maka airnya tidak akan bisa gunakan oleh warga nanti,” ungkapnya, Rabu (14/10).
Kata dia, tanah pengerukan itu lalu digunakan untuk menimbun halaman kantor desa setempat.
“Anggaranya kami utang dulu. Nanti akan dibayar tahun 2021,” katanya.
Ia menjelaskan, sebelum melaksanakan 2 program tersebut, pihaknya telah konsultasi dengan DPMDes melalu Kabid Pemdes dan diperbolehkan.
Kades berharap semoga dengan upaya itu, akan banyak air yang tergenang di DAM Sari. Sehingga bisa digunakan oleh petani setempat dan hasil pertanian meningkat.
“Semoga petani di desa kami semakin sejahtera,” harapnya
*Kahaba-10
