Kabupaten Bima

Gunung Sangiang Naik Status ke Level Waspada, Aktivitas Vulkanik Meningkat Signifikan

309
×

Gunung Sangiang Naik Status ke Level Waspada, Aktivitas Vulkanik Meningkat Signifikan

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Gunung Sangiang di wilayah Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, kini menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik yang cukup signifikan.

Gunung Sangiang. Foto: Ist

Badan Geologi resmi menaikkan status gunung tersebut dari Level I (Normal) menjadi Level II (Waspada), terhitung sejak Sabtu, 22 November 2025 pukul 06.00 Wita.

Peningkatan status ini berdasarkan hasil pemantauan visual dan data kegempaan yang terus meningkat selama periode 1–22 November 2025. Terlihat adanya kepulan asap berasal dari titik baru yang berbeda dari lokasi erupsi terakhir pada tahun 2014.

Indikasi tersebut menunjukkan pergerakan magma ke permukaan, yang mencari celah baru untuk muncul, sehingga memungkinkan terjadinya perpindahan titik erupsi pada gunung api.

Aktivitas kegempaan juga meningkat tajam. Catatan pemantauan menunjukkan Gempa Hembusan 43 kali kejadian (puncak pada 18 November), Gempa Tornilo 5 kali kejadian, Gempa Vulkanik Dalam 25 kali, Gempa Vulkanik Dangkal 6 kali dan Gempa Tektonik Lokal 31 kali Gempa Tektonik Jauh 56 kali.

Melihat kondisi tersebut, Badan Geologi pun mengeluarkan rekomendasi agar masyarakat, pendaki, dan wisatawan tidak beraktivitas dalam radius 3 kilometer dari kawah utama, serta sektoral Timur–Tenggara hingga 6,5 kilometer ke arah garis pantai.

Kepala BPBD Kabupaten Bima melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Nurul Huda membenarkan adanya surat keputusan peningkatan status Gunung Sangiangapi.

“Kami terus berkoordinasi dengan pos pemantauan Gunung Sangiangapi dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada serta tidak beraktivitas di zona rawan,” tegasnya melalui sambungan telepon.

Pemerintah daerah juga meminta warga memperhatikan informasi resmi untuk mencegah kepanikan dan menekan potensi risiko jika terjadi erupsi susulan.

*Kahaba-01