Kota Bima, Kota Bima.- Mantan Gubernur NTB H. Harun Al-Rasyid kini bakal mencalonkan diri kembali untuk menjadi Gubernur NTB tahun 2013–2018 mendatang. Sebagai orang yang sudah berpengalaman pernah pengalaman memimpin NTB, Harun bakal maju dengan mengerahkan kemampuan untuk merebut orang nomor satu di Provinsi NTB.
Pernyataan itu disampaikan oleh Ketua DPC PPP Kota Bima Taufik H. A. Karim kepada Kahaba, Kamis (22/11/2012) kemarin. Melalui handphone, Taufik mengaku Harun Al Rasyid sudah mendeklarasikan diri untuk maju sebagai Bakal Calon Gubernur NTB, Kamis kemarin sekitar pukul 15.00 WITA di Hotel Santika Mataram. “Beliau (Harun Al-Rasyid, red) sudah mendeklarasikan diri. Untuk siapa yang menjadi wakil, akan ditentukan secepatnya,” ujarnya.
Kata dia, saat deklarasi dihadiri oleh sejumlah tokoh penting yang ada di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Utara. Sedangkan di Kota Bima, dirinya dan H. Syafriansyah, S.Sos juga turut hadir. Bahkan saat itu, dia menyebutkan mantan Wakil Gubernur NTB, H. Tamrin Rayes atau yang biasa disapa Bonyo juga terlihat hadir.
Untuk partai mana saja yang mendukung, Duta PPP Kota Bima yang duduk di DPRD Kota Bima melanjutkan, kendaraan politik masih dilakukan lobi. Namun yang sudah pasti mendukung yakni partai Gerindra dan DPC PPP Kota Bima. “Saya belum tahu untuk DPC PPP di daerah lain yang ada di NTB. Namun kami dari DPC PPP Kota Bima, 100 persen mendukung langkah Harun Al-Rasyid. Kami juga berharapp DPC PPP yang ada di daerah lain di NTB, juga mendukung,” harapnya.
Ia menjelaskan, dengan kehadiran dirinya selaku ketua DPC PPP Kota Bima dan H. Syafriansyah, S.Sos, bermaksud mengunggah hati pengurus yang ada di wilayah NTB, untuk memberikan dukungan yang sama kepada mantan Gubernur NTB itu.
“Nanti saat musyarawah kerja wilayah PPP NTB yang akan dilaksanakan tanggal 2–28 November 2012, saya akan berjuang dan mengawali untuk memberikan dukungan ini. Agar teman-teman di DPC lain juga mendukung, dan wilayah akan memberikan rekomendasi kepada Harun Al-Rasyid untuk menjadikan PPP sebagai kendaraan politik,” bebernya.
Ditanya kenapa DPC PPP Kota Bima memilih putra asli Bima itu untuk menjadi gubernur NTB mendatang, Taufik yang dikenal supel di lembaga DPRD Kota Bima itu mengaku Harun Al-Rasyid merupakan figur yang masih sangat dibutuhkan di Provinsi NTB. Mantan Gubernur NTB yang kini menjadi anggota DPR RI itu dinilai sosok yang dapat menyatukan etnis yang ada di NTB, kemudian juga diakui kemampuannya untuk memimpin NTB. Selain itu, Harun Al-Rasyid berkarakter agamais, cerdas, dan tegas dalam mengambil sikap dan kebijakan.
Ia menambahkan, untuk wakil, tentu akan menunggu sejumlah nama yang melamar. Kemudian selanjutnya akan dikoordinasikan dengan partai pengusung, hingga di tetapkan nama satu orang wakil yang memang layak untuk mendampingi Harun Al–Rasyid.
Pemilihan Gubernur NTB periode 2013-2018 telah ditetapkan pada 13 Mei 2013, yang akan dipadukan dengan pemilihan Bupati Lombok Timur periode 2013-2018, dan Walikota Bima periode 2013-2018. Masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB yang tengah berkuasa akan berakhir September 2013. [BK]