Kabupaten Bima, Kahaba.- Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bima, Suryadin mendukung wacana pengelolaan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) oleh dua daerah, Pemerintah Kota dan Kabupaten Bima. (Baca. Warga Nungga Bahas Masalah Air dengan Komisi II)
Menurut politisi asal Sape ini, pembagian pengelolaan PDAM akan lebih memudahkan pelayanan kepada pelanggan. Selain itu, dapat mewujudkan peningkatan pelayanan dan efesiensi anggaran operasional.
“Kami sangat mendukung pengelolaan bersama PDAM. Bahkan, siap memback up anggaran di APBD untuk penyertaan modal,” ujarnya.
Menanggapi hal ini, Direktur Utama PDAM Bima, H Usman AR mengaku siap bila memang ada pembagian pengelolaan perusahaan air milik daerah tersebut. Pengelolaan seperti itu juga sukses diterapkan oleh Kabupaten Lombok Barat dan Kota Mataram. Prinsipnya dengan melakukan penyertaan modal dua daerah.
“PDAM sebagai operator siap melaksanakan, tergantung kebijakan dua daerah menanggapi wacana ini,” ujarnya.
*Ady