Kota Bima, Kahaba.- Sutrisno warga Kelurahan Kumbe terkapar bersimbah darah di kos – kosan Kelurahan Santi, Selasa (6/8) sekitar pukul 20.0 Wita. Pemuda itu dibacok orang tak dikenal, saat sedang duduk di kos-kosan pacarnya di kelurahan setempat.
Informasi yang dihimpun, tak ada yang mengetahui pasti peristiwa itu. Karena pemilik kos-kosan juga mengetahui adanya kejadian itu setelah korban sudah berlumuran darah, dan terbaring di depan kamar kos.
Melihat korban dipenuhi darah dan alami luka serius, pemilik kos-kosan bergegas meminta bantuan warga yang ada disekitar, untuk segera dilarikan ke RSUD Bima.
Kapolsek Rasanae Barat AKP Hatta mengaku, belum diketahui seperti apa kejadiannya. Hingga kini pihaknya masih bekerja mengumpulkan informasi dan bukti serta motif kejadian dimaksud.
“Saat kejadian tidak ada yang melihat dan belum diketahui siapa pelakunya. Kini korban sedang dirawat di RSUD Bima karena mengalmai luka serius di bagian tangan,” kata Hatta.
Kasus ini sambungnya, sudah ditangani Polres Bima Kota. Hingga kini Polisi masih menyelidiki siapa pelaku pembacokan itu.
Sementara itu, Ifa pacar korban mengaku, juga tidak tahu pasti kejadian tersebut, karena dirinya sedang berada di lokasi kerja.
Ia mengaku kekasihnya itu berprofesi sebagai penjual HP online. Selama mengenal korban, dia tidak pernah mendengar kabar jika korban memiliki musuh atau berkelahi dengan orang lain. Yang diketahuinya, korban memiliki pribadi yang baik dan ramah.
“Saya juga tidak tahu pasti masalah ini. Saya hanya tahu korban tidak punya musuh dan masalah dengan siapapun,” ungkapnya.
*Kahaba-05