Kota Bima, Kahaba.- Kepala Dinas Koperindag Kota Bima Nurjanah mengaku heran dengan tindakan sejumlah pedagang Amahami yang mendatangi kantor DPRD Kota Bima, Selasa (12/9). Sebab, rencana pemindahan itu sudah sering disosialisasikan, bahkan pedagang sudah tanda tangan surat perjanjian. (Baca. Hendak Digusur, Pedagang Amahami Menangis di Kantor Dewan)

“Kami sudah melakukan pendekatan, sosialisasi, semuan tim turun, dan pedagang berjanji akan bongkar sendiri. Mereka sendiri yang tanda tangan surat pemindahan itu,” katanya saat ditemui di ruangannya.
Nurjanah menjelaskan, pedagang akan pindah ke bagian dalam Pasar Amahami, dan tidak lagi beraktifitas didepan atau disekitar jalan. Di bagian dalamnya juga sudah disediakan gudang untuk menyimpan dagangan.
“Jadi tidak mungkin kita pindahkan pedagang jika tidak kita siapkan tempat. Jadi intinya pemindahan ini tetap harus dilakukan,” tegasnya.
Jika tidak ditata dengan baik sambungnya, maka kondisi pasar di bagian jalan tetap tidak akan diurus dengan baik. Sementara Pasar Amahami merupakan gerbang masuknya Kota Bima.
“Kami melakukan ini semata – mata ingin menata pasar, bukan melarang pedagang berjualan,” tambahnya.
*Kahaba-01