Kota Bima, Kahaba.- Momen haru bercampur bahagia terpotret di kediaman 7 bersaudara, keluarga tunanetra asal Kelurahan Penatoi Kota Bima ketika sejumlah relawan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Cabang Bima berkunjung, Kamis kemarin.
Kehadiran Relawan BSMI bertujuan membawa bantuan beberapa material bangunan untuk untuk memperbaiki rumah ke tujuh bersaudara ini. Sebab, tak hanya menjadi korban banjir, keluarga tunanetra ini merupakan warga miskin dengan kondisi rumah tak layak huni, tapi minim bantuan.
Adalah Firmansyah (21), satu dari 7 saudara sesaat setelah penyerahan bantuan, menghadiahkan para Relawan BSMI dengan hafalan Surah An-Naba sebagai ungkapan rasa terimakasih.
Momen ini membuat haru para Relawan BSMI, bahkan ada yang meneteskan air mata mendengarkan Firmansyah melantunkan suara merdu menghafal 40 ayat Surah 78 dalam Al-Qur’an tersebut.
Tanpa terbata-bata, ayat demi ayat dibacakan pemuda tunanetra yang kerap ditunjuk menjadi imam di sebuah masjid ini hingga usai. Meski tak banyak, baginya bantuan dari BSMI sangat berarti untuk memperbaiki rumah mungil yang rusak akibat dihantam banjir bandang.
“Alhamdulillah, kami sekeluarga bersyukur dan menyampaikan terimakasih kepada para relawan yang membantu,” ujar Firmansyah didampingi saudaranya yang lain.
Relawan BSMI, Isnaini mengaku, sangat prihatin dengan kondisi Firmansyah beserta keluarganya. Hidup serba kekurangan dan menjadi korban banjir, tetapi luput dari bantuan pemerintah.
“InsyaAllah kami akan mengupayakan bantuan lainnya untuk membantu mereka lagi. Sebab mereka ini kelompok rentan yang harus diprioritaskan,” ujar Isnaini.
*Kahaba-03
