Kabupaten Bima, Kahaba.- Nurma (44) petani bawang warha Desa Hidirasa Kecamatan Wera meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik saat hendak mengambil air minum, Minggu (1/11) sekitar pukul 09.00 Wita.
Kapolres Bima Kota Kasubbag Humas IPDA Ridwan menyampaikan, awalnya korban hendak mengambil air minum untuk orang yang bekerja di sawahnya. Kabel telanjang akibat terkelupas di dekat pipa lalu dipegang korban yang ingin mencabut pipa. Akibatnya, korban terkena sengatan aliran listrik dan dilarikan ke Puskesmas Wera.
Nyawa korban tidak bisa diselamatkan setelah sampai di Puskesmas, korban meninggal dunia dengan luka hitam di bagian telapak tangan kanan.
“Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Wera, namun nyawanya tidak bisa tertolong lagi,” ujarnya.
Menurut Ridwan, kejadian tersebut pertama kali dilihat oleh suami korban H Mashud, yang berdiri sekitar 50 meter dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Melihat istrinya sudah terkapar, Mashud berteriak meminta tolong pada warga yang ada di sekitar TKP dan membawa korban ke Puskesmas.
Dari kejadian itu, anggota piket dari Polsek Wera menuju lokasi untuk melakukan olah TKP. Di sana Polisi melihat kabel sepanjang 10 meter sudah terkelupas.
Bersama keluarga korban, Polisi juga melakukan Visum bagian luar tubuh korban dan menemukan luka garis hitam di telapak tangan kanan korban akibat sengatan listrik.
“Keluarga korban menolak untuk di otopsi, kini korban sudah berada di rumah duka dan akan segera di makamkan,” jelasnya.
Masyarakat juga diminta untuk tidak mengambil air di pipa tersebut, sebelum kabel aliran listrik diperbaiki secara utuh. Di TKP sekarang sudah dilingkari dengan garis Polis Line.
*Kahaba-05