Kota Bima, Kahaba.- Menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, PT PLN UP3 Bima terus bekerja keras memulihkan jaringan listrik yang terdampak banjir di beberapa wilayah Kota Bima. Puluhan petugas dikerahkan untuk memastikan pasokan listrik kembali normal dan aman bagi masyarakat.
Manager PLN UP3 Bima Syaiful Hannan menjelaskan, hujan deras yang melanda Kota Bima, Selasa 24 Desember 2024 menyebabkan banjir di sejumlah kelurahan, mengakibatkan terendamnya beberapa infrastruktur kelistrikan dan pemadaman listrik di beberapa area terdampak.
“Pasca pemadaman, petugas kami langsung diterjunkan ke lapangan untuk fokus pada pemulihan jaringan secara cepat dan aman demi keselamatan masyarakat,” ujar Syaiful, Rabu, 25 Desember 2024.
Hingga saat ini kata dia, dari 67 gardu listrik yang terdampak, sebanyak 64 gardu sudah dipulihkan. Artinya, hanya tersisa 3 gardu lagi yang masih dalam proses pemulihan.
Dari total 13.259 pelanggan yang terdampak, sebanyak 12.965 pelanggan sudah kembali menikmati pasokan listrik, sementara 294 pelanggan masih dalam proses perbaikan.
“Prioritas kami adalah pemulihan cepat tanpa mengabaikan keselamatan masyarakat dan petugas. Keselamatan adalah hal utama dalam setiap langkah penanganan bencana seperti ini,” jelas Syaiful.
PLN UP3 Bima memastikan bahwa pemulihan dilakukan secara bertahap dan terkoordinasi dengan baik untuk menjaga stabilitas sistem kelistrikan. Langkah sigap ini merupakan bentuk komitmen PLN dalam menjaga keandalan pasokan listrik, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru yang membutuhkan keandalan tinggi.
“Meskipun menghadapi tantangan bencana alam, kami tetap berupaya maksimal untuk memenuhi kebutuhan listrik seluruh pelanggan,” tambahnya.
PLN juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan gangguan listrik atau kondisi darurat lainnya melalui aplikasi PLN Mobile atau call center 123 agar dapat ditangani dengan cepat.
*Kahaba-01
