Kabupaten Bima, Kahaba.- Warga di Dusun Rasabou Desa Bumipajo Kecamatan Donggo, menderita gatal-gatal pada kulitnya. Jumlahnya pun kian meningkat, penderita kini sudah mencapai 37 orang.
Jenis penyakit yang menyebabkan iritasi kulit itu tidak hanya orang tua dan dewasa, tapi juga menyerang anak-anak. Ini terjadi karena disebabkan karena pengaruh cuaca yang tidak menentu ataupun kondisi air yang tidak bersih.
“Kita sudah mendata para penderita untuk diperiksa. Mereka hanya menderita iritasi kulit biasa,” ujar Kepala UPT PKM Kecamatan Donggo dr Muhammad Ali S Kep, Kamis (18/9).
Diakuinya, penyakit kulit itu juga dikeluhkan warga Desa lain di Kecamatan Donggo. Hanya saja, jumlah penderitanya tidak sebanyak di Dusun Rasabou. “Di desa lain hanya satu dua orang menyerang anak-anak,” katanya.
Mengatasi masalah itu, pihaknya gencar mendatangi warga dari Desa ke Desa. Selain memberikan pengobatan, juga penyuluhan budaya hidup bersih. “Kami sarankan untuk mandi dua sampai tiga kali sehari, membersihkan rumah dan lingkungan tempat tinggal,” terangnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga mendatangi semua sekolah di Kecamatan setempat. Selain memberi obat, juga mendata siswa yang mengalami gatal-gatal. Selebihnya, mereka juga melakukan kaporinisasi di bak penampung air milik warga.
Ia menambahkan, selama munculnya kasus itu, petugas intens berkoordinasi dengan pemerintah Desa. Begitupun petugas yang ditempatkan disetiap Pustu, diarahkan untuk siaga.
*Erde
