Kabupaten Bima, Kahaba.- Banyak mimpi dan harapan yang disampaikan Bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri (Dinda) saat acara Ramah Tamah/Pisah Sambut jabatan Bupati Bima, di halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Bima, Jumat (19/2) malam.
Diantara mimpi dan harapan – harapan itu, Dinda ingin mengejar ketertinggalan – ketertinggalan. Hingga dari hari ke hari, banyak mimpi dan angan – angan yang ingin diwujudkan. Pertama, predikat pengelolaan keuangan bisa meningkat dari Wajar Dengan Pengecualian (WDP) menjadi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Insya Allah pada tahun ini, WDP menjadi WTP. Karena di NTB, masih tertinggal dua daerah, yakni Kabupaten Bima dan Kabupaten Lombok Timur. Ini menjadi mimpi yang sangat wajar untuk kita raih pada kesempatan pertama. Mewujudkan itu tentu harus didukung oleh seluruh aparatur Pemerintah,” ujarnya.
Kemudian mimpi dan harapan yang kedua, sambungnya, yakni segera memindahkan roda Pemerintah ke wilayah Ibukota Kabupaten Bima di Kecamatan Woha. Sebab, roda Pemerintahan yang masih berada di Kota Bima, tentu bukan suatu hal yang harus dibanggakan.
“Pemindahan roda pemerintahan ke Kecamatan Woha, tentu akan semakin mendekatkan pelayanan untuk masyarakat,” katanya.
Bupati Cantik yang lahir tahun 1980 itu juga sangat berharap, apa yang dilakukan dan kerjakan kedepan, akan betul betul dirasakan manfaatnya oleh seluruh rakyat Kabupaten Bima.
Pada acara Ramah Tamah/Pisah Sambut juga turut dihadiri oleh Wakil Bupati Bima Dahlan M. Noer, mantan Penjabat Bupati Bima, Sekda, Ketua DPRD, Kapolres Bima, Dandim 1608, jajaran Muspida dan kepala SKPD Kabupaten Bima.
Saat acara itu juga dilaksanakan proses pemberian cinderamata untuk penjabat Bupati Bima H. Bachrudin.
*Bin
