Kabupaten Bima, Kahaba.- Acara pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Kecamatan Bolo tahun 2019 resmi dibuka, Senin (4/3) di Paruga Na’e Sila. Hanya saja, kegiatan Syiar Islam itu sepi penonton.
Pantauan langsung media ini, kegiatan yang dihadiri Bupati Bima Hj Indah Damayanti Putri tersebut tidak banyak dihadiri masyarakat. Akibatnya, banyak kursi yang disediakan oleh panitia kosong.
Selain soal kursi kosong, pembukaan MTQ Tingkat Kecamatan Bolo tersebut juga mendapat sorotan dari warga. Pasalnya, penyelenggara terkesan setengah hati dan persiapan yang kurang matang.
“Saya dengar beberapa kali susuran acara dirubah di atas panggung oleh MC. Itu bukti persiapan kegiatan tidak matang,” ujar Ardian, warga setempat.
Selain itu, serine yang harusnya dibunyikan saat pembukaan secara resmi oleh bupati juga tidak disediakan panitia. Padahal serine tersebut biasa ada saat pembukaan MTQ dari tahun ke tahun.
“MTQ tingkat desa saja pakai serine, masa tingkat kecamatan dan dibuka resmi oleh bupati begini modelnya,” protes Ardian.
Selain itu ia juga menyorot tempat di sekitar arena MTQ yang sangat gelap. Harusnya, panitia dari awal mempersiapkan banyak lampu dan aliran listrik, sehingga semua sudut sekitar arena MTQ terang dan akan terlihat ramai.
“Ini gelap sekali. Harusnya bisa menggunakan banyak lampu terutama di bagian depan,” tuturnya.
Ketua Panitia H Ahmad yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan kegiatan tersebut dengan sebaik mungkin. Baik soal persiapan acara maupun sosialisasi kegiatan.
“Kami sudah sosialisasi kok,” jawabnya singkat.
Kata dia, mungkin minat masyarakat untuk kegiatan tersebut sudah berkurang, sehingga hanya sedikit yang hadir dalam acara pembukaan tersebut.
*Kahaba-10
