Kabupaten Bima, Kahaba.- Waktu pemungutan dan hitung suara Pilkada Kabupaten Bima Tahun 2020, tinggal hitungan hari. Arah dukungan untuk Paslon Syafru-Ady pun sudah semakin banyak. Terbaru, mantan Ketua Tim Koalisi Pemenangan Paslon Petahana di Kecamatan Sanggar dan Koordinator Desa (Kordes) Boro Petahana pada pilkada sebelumnya, beralih mendukung Paslon Syafru-Ady.
Mantan Ketua Tim Koalisi Pemenangan Paslon Petahana Kecamatan Sanggar Tahri mengungkapkan, tahun 2015 lalu ia bersama para tokoh yang ada di desa memenangkan Paslon Petahana. Tapi, kini ia bersama para tokoh di desa dan keluarga besarnya komitmen untuk memenangan Syafru-Ady di Sanggar.
Ada sejumlah alasan yang mendorongnya untuk memenangkan Paslon Nomor Urut 2 itu. Pertama, karena orang yang diperjuangkannya tidak pernah memberikan perhatian untuk Kecamatan Sanggar. Juga yang paling utama, Paslon Syafru –Ady memiliki dasar moral untuk memajukan dan membawa perubahan untuk Kabupaten Bima secara keseluruhan.
“Kami pun melihat Paslon Syafru-Ady unggul hampir diseluruh Kecamatan. Semua menginginkan agar Bupati Bima diganti,” ungkapnya, Kamis (26/11).
Tahri pun memastikan, Paslon Syafru-Ady tidak bisa dikalahkan oleh paslon lain. Saat ini, warga Kabupaten Bima menginginkan Bupati dan Wakil Bupati Bima yang baru, yang lebih peduli dengan nasib masyarakat dan petani.
Hal yang sama juga diutarakan mantan Koordinator Desa (Kordes) Petahana, M Arsyad. Kata dia, saat menjadi Kordes, Pilkada 2015 lalu, ia banyak memberikan kontribusi. Namun setelah menjadi Bupati dan Wakil Bupati, Paslon Petahana tidak memberikan balasan apapun selama 5 tahun memimpin.
“Saya dan keluarga besar di Boro sudah berkomitmen untuk menjeput Perubahan. Pasangan Syafru-Ady kami pastikan menang di Desa Boro,” tegasnya.
*Kahaba-01/Adv