Kota Bima, Kahaba.- Jenazah Bachtiar Abdullah akhirnya dimakamkan hari Kamis (23/1/2013) siang di TPU Pondok Rangon – Jakarta, beberapa saat setelah rombongan keluarga tiba di Jakarta. Kendati pencocokan DNA belum rampung, atas permintaan keluarga yang telah meyakini identitas jenazah pemakaman tersebut tetap dilangsungkan.
Sebagaimana pernyataan pers juru bicara pihak keluarga, Firmansyah mengungkapkan setibanya di Jakarta mereka langsung menuju ke RS Kramat Jati, tempat jenazah itu disemayamkan. “Setelah kami secara langsung melihat jenazah, kami sepenuhnya meyakini bahwa itu memang Bachtiar,” ujar Firman.
Keluarga juga dikatakannya telah berkomunikasi dengan perwakilan Mabes Polri yang untuk menyampaikan dua amanat keluarga, pertama yakni pemakaman dilakukan secepat mungkin dan keluarga ingin melihat jenazah secara fisik untuk terakhir kalinya. “Alhamdulillah, Mabes merespon baik keinginan keluarga,” lanjutnya.
Sementara itu, terkait prosedur uji DNA yang disyaratkan Kepolisian, ia mengaku telah dijalankan. Petugas telah mengambil sampel darah orang tua kandung, anak kandung, dan istri Bachtiar pada hari Rabu malam. Karena hasil uji DNA itu butuh waktu berhari-hari, pihak keluarga tetap meminta agar jasad Bakhtiar dikuburkan Kamis dan pihak Mabes Polri mengijinkannya.
Pemakaman Bachtiar dilakukan di TPU Pondok Rangon – Jakarta pada Kamis tengah hari. Sebelumnya, jenazah terduga teroris yang ditembak mati Densus 88 di Kabupaten Dompu ini mendapatkan penolakan dari warga untuk dimakamkan di tempat kelahirannya, Desa Timu Kecamatan Bolo. [BK]