Kota Bima, Kahaba.- Praktik politik uang tentu saja menjadi noda pada proses pesta demokrasi. Pada Pemilu Tahun 2024 di Kota Bima beredar video seorang oknum pegawai Pemkot Bima yang juga diketahui penyuluh pertanian diduga terlibat dalam kegiatan politik uang, membagikan uang kepada warga dengan perintah untuk pencoblosan Caleg DPR RI.
Dalam rekaman video berdurasi 18 detik tersebut, terlihat jelas oknum pegawai itu sedang menunjukkan jenis kertas suara DPR RI berwarna kuning kepada seorang warga.
Percakapan dalam video itu memperlihatkan oknum pegawai tersebut menyuruh warga untuk mencoblos Calon DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) nomor urut 1.
Tidak hanya sekedar memberikan arahan tentang cara mencoblos, oknum pegawai tersebut juga terlihat memberikan sejumlah uang kepada warga yang bersangkutan.
Dugaan praktik politik uang ini tentu saja menimbulkan kecaman dari berbagai pihak, serta menimbulkan kekhawatiran akan integritas demokrasi.
Skandal ini tentu saja memicu pertanyaan tentang etika dan moralitas para pegawai negeri yang seharusnya menjadi teladan dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan kepada masyarakat.
Oknum pegawai yang berusaha dikonfirmasi beberapa kali mengenai video tersebut belum memberikan tanggapan.
*Kahaba-01