Kabar Kota BimaHukum & Kriminal

Asuransi Beri Harapan Palsu Nasabah, Bank Sinarmas Malah ‘Cuci Tangan’

1348
×

Asuransi Beri Harapan Palsu Nasabah, Bank Sinarmas Malah ‘Cuci Tangan’

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Dugaan penipuan Asuransi Sinarmas hingga kini belum ada solusi. Kendati sudah ada pertemuan antara pihak asuransi dengan nasabah, namun tidak mewujudkan keinginan nasabah. (Baca. Iming-Iming Dapat Untung, Nasabah Tertipu Program Bank Sinarmas Bima)

Asuransi Beri Harapan Palsu Nasabah, Bank Sinarmas Malah ‘Cuci Tangan’ - Kabar Harian Bima
Kantor Bank Sinarmas Cabang Bima. Foto: Bin

Pertemuan antara asuransi dan nasabah tersebut didampingi oleh pihak Bank Sinarmas, namun perwakilan bank seolah tidak memiliki peran dan lepas tangan serta tidak mau menunjukkan rasa tanggung jawabnya. (Baca. Penipuan Asuransi MSIG Life dan Bank Sinarmas Bertambah, 6 Korban Baru Ancam Lapor Polisi)

Yusniawati salah seorang nasabah menyampaikan, awalnya pihak Bank Sinarmas memberitahu bahwa ada petugas asuransi yang mau bertemu dengannya, guna membahas solusi persoalan itu. “Hasil pertemuan, pihak Asuransi tidak bisa memberikan kejelasan, malah mereka menunjukkan sikap kecewa karena masalah itu diberitakan,” terangnya, Minggu (17/4).

Pada pertemuan itu juga ditanyakan keinginannya. Yusniawati menjawab hanya ingin semua uang pokoknya dikembalikan secara utuh, tanpa ada pemotongan. Mengenai janji keuntungan, tidak ingin dipersoalkan lagi, dan memilih untuk tidak mengambilnya.

“Hingga hari ini tidak ada lagi kabar dari mereka, saya WA pun mereka tidak pernah merespon dengan baik,” katanya.

Yang membuatnya heran kata nasabah, pihak Bank Sinarmas tidak memiliki peran sedikit pun dalam persoalan ini. Mereka malah memberikan pernyataan bahwa itu bukan program bank tersebut dan tidak bisa memberikan solusi apapun.

“Padahal, program asuransi dan investasi yang ditawarkan itu dari marketing Bank Sinarmas, mereka yang menjembatani antara nasabah dan pihak asuransi,” ungkapnya.

Salah satu syarat untuk mengikuti program itu sambungnya, nasabah harus membuka tabungan di Bank Sinarmas. Karena pembayaran angsuran harus melalui rekening Bank Sinarmas. Artinya, Bank Sinarmas terlibat langsung dalam program ini, mereka adalah satu kesatuan dalam Sinarmas grup yang tidak bisa dipisahkan.

“Jika pekan  depan tidak ada kabar dari mereka, maka persoalan ini akan disikapi dengan cara yang kami anggap benar,” tegasnya.

Sementara itu, pihak Asuransi Sinarmas yang dimintai tanggapan tidak bisa memberikan keterangan.

*Kahaba-05