Kabar Kota Bima

Lagi, Kantor Bank Sinarmas Didemo, Dugaan Penipuan Puluhan Nasabah

6893
×

Lagi, Kantor Bank Sinarmas Didemo, Dugaan Penipuan Puluhan Nasabah

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Puluhan nasabah korban penipuan program asuransi dan investasi Bank Sinarmas Cabang Bima menggelar demonstrasi dan membakar ban depan kantor bank setempat, Senin (27/6) sekitar pukul 10.00 Wita.

Lagi, Kantor Bank Sinarmas Didemo, Dugaan Penipuan Puluhan Nasabah - Kabar Harian Bima
Massa aksi saat demonstrasi di depan Kantor Bank Sinarmas Bima. Foto: Deno

Para nasabah meminta uang mereka segera dikembalikan karena program tersebut tidak sesuai dengan kesepakatan awal yang dijanjikan marketing.

Koordinator aksi Akbar menyampaikan, sesuai data hasil investigasi di Kota Bima dan Kabupaten Bima, ada puluhan nasabah yang menjadi korban penipuan program yang dijual oleh Bank Sinarmas Cabang Bima.

“Beberapa waktu lalu saja, marak di media sosial mengungkapkan tentang banyaknya nasabah yang merasa dirugikan mengikuti program tersebut,” katanya.

Ia mengungkapkan, produk yang tawarkan marketing Bank Sinarmas pada nasabah tidak sesuai dengan kesepakatan awal. Uang investasi nasabah selama 5 tahun, justru dialihkan ke asuransi. Parahnya lagi, bonus yang dijanjikan setelah jangka waktu 5 tahun itu tidak ada sama sekali.

“Apalagi memberikan bonus yang dijanjikan itu, uang pokok nasabah aja dipotong 30 persen,” ujarnya.

Akbar menegaskan pada pihak Bank Sinarmas, agar segera mengembalikan uang nasabah yang dirugikan. Salah satunya sisa uang milik Trisnawati warga Sape senilai Rp 25 juta.

Selain Trisnawati, ada juga nasabah lain yang datang mengaku uang investasinya hingga kini tidak dikembalikan dan juga yang sudah merelakan uang tabungan mereka, karena tidak sanggup lagi membayar angsuran tiap tahun lantaran kendala Pandemi 2 tahun terakhir.

“Produk yang ditawarkan marketing itu sangat merugikan nasabah,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bank Sinarmas Cabang Bima Nurcani mengaku bahwa tuntutan yang disampaikan oleh masa aksi tersebut akan dilaporkan ke pusat.

*Kahaba-05