Kabar Kota Bima

Iming-Iming Dapat Untung, Nasabah Tertipu Program Bank Sinarmas Bima

6905
×

Iming-Iming Dapat Untung, Nasabah Tertipu Program Bank Sinarmas Bima

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Yusnainiwati warga Kecamatan Rasanae Barat ditipu program Bank Sinarmas Cabang Bima. Karena kenyataan yang dihadapi tidak semanis yang dijanjikan bagian marketing bank.

Iming-Iming Dapat Untung, Nasabah Tertipu Program Bank Sinarmas Bima - Kabar Harian Bima
Kantor Bank Sinarmas Cabang Bima. Foto: Bin

Di hadapan awak media ia menyampaikan, saat itu Tahun 2015. Awalnya bagian marketing Bank Sinarmas mendatanginya untuk menawarkan program investasi. Namun dirinya tidak tertarik.

“Karena dibujuk berkali-kali dan kasihan dengan bagian marketing yang juga saya kenal. Jadi sepakat untuk mengikuti program yang ditawarkan tersebut,” katanya, Jumat (8/4).

Dari penjelasan marketing Bank Sinarmas saat itu diakuinya, nasabah cukup membayar angsuran Rp 5 Juta tiap tahun selama 5 tahun. Selesai membayar angsuran ke-5, nasabah bisa mencairkan uang pokok beserta keuntungan sebanyak Rp 14 juta. Sehingga total yang akan diterima nasabah sebesar Rp 39 juta.

“Saat itu saya tidak dijelaskan kalau program itu adalah program asuransi, hanya diberikan penjelasan tentang keuntungan program investasi,” tuturnya.

Selesai membayar selama 5 tahun, ia pun ingin mengambil kembali uang pokonya sebanyak Rp 25 juta, untuk keuntungan yang dijanjikan itu bisa belakangan.

Namun saat uang itu mau diambil, pihak bank malah ingin mengembalikan uang nasabah Rp15 juta saja. Mendengar hal itu, nasabah tidak mau mengambil uangnya, karena masih kurang Rp 10 juta.

“Boro-boro dikasih keuntungan Rp14 juta yang dijanjikan itu, uang pokok saya aja dipotong Rp10 juta. Jelas saya ditipu,” ujarnya.

Karena merasa ditipu oleh Bank Sinarmas Mas, ia pun ingin menutup 3 program yang juga sedang ia ikuti. Ketiganya ada yang sudah dibayar hingga 4 kali.

Langkah untuk menutup karena satu program saja sudah dibohongi dan tidak jelas ujungnya. Bagiamana dengan program lain yang ia ikuti.

” Saya mau semua uang pokok saya dikembalikan dari 4 program yang saya ikuti itu, yang sudah lunas saja saya dibohongi, apalagi yang belum selesai program,” tegasnya.

Sementara itu, Pimpinan Cabang Bank Sinarmas Bima Nurcani yang dimintai keterangan tidak bisa memberikan penjelasan apapun, karena tidak memiliki kewenangan.

Menurut Nurcani, asuransi yang diikuti klien atas nama Yusnainiwati bukanlah asuransi Bank Sinarmas, tapi pihak ketiga yang bekerjasama dengan Bank Sinarmas. Status asuransi ini pun telah diinformasikan ke klien.

“Nama asuransinya MSIG Life,” sebutnya.

Sehingga untuk menjelaskan perihal asuransi ini kata dia, Bank Sinarmas tidak memiliki wewenang, melainkan akan langsung dijawab pihak MSIG Life.

“Kami sudah konfirmasi ke pusat, katanya akan tiba Senin dengan pesawat sore,” katanya.

Ditanya proses penawaran asuransi ke klien, Nurcani mengakui ada pihak Bank Sinarmas yang didampingi oleh MSIG Life. Namun ia tidak bisa memastikan situasi seperti apa yang terjadi saat kesepakatan dilakukan klien dengan pihak asuransi, karena bukan dirinya yang bekerja saat itu.

*Kahaba-05