Kota Bima, Kahaba.- Sebanyak 61 calon tenaga kerja asal Kota Bima ditunda keberangkatan ke negara tujuan akibat virus corona (covid-19) yang kini sudah mewabah di Indonesia.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bima Abdillah menyampaikan, penundaan tersebut hanya bersifat sementara, sembari menunggu keputusan pihak pusat.
“Selama 14 hari ke depan kami belum bisa memberangkatkan calon tenaga kerja. Ini berdasarkan instruksi kepala daerah dan juga pemerintah pusat,” ujarnya Kamis (19/3).
Abdillah menuturkan, berdasarkan data yang masuk sejak Januari hingga Maret ini, jumlah calon tenaga kerja mencapai 61 orang. Negara tujuan ke Brunai Darusalam, Hongkong, Malaysia, Polandia, Singapura dan Taiwan.
“61 orang ini dalam tahap finalisasi akhir administrasi, dan tinggal menunggu jadwal keberangkatan. Hanya saja masih menunggu instruksi dari pusat dan izin penerimaan dari pihak negara tujuan,” katanya.
Mantan Kabid Aset Setda tersebut menambahkan, sembari menunggu intruksi pemberangkatan TKI dari pusat. Pihaknya juga tetap memberikan imbauan kepada calon tenaga kerja, agar tetap menjaga kesehatan dan kebugaran jasmani. Sebab untuk memastikan berangkat, para calon tersebut akan dilakukan medical chek up dan pemeriksaan fisik.
“Setiap negara tujuan penerima TKI juga telah mengkonfirmasi, bahwa tenaga kerja yang harus dikirim dalam kondisi sehat jasmani dan rohani,” tambahnya.
*Kahaba-04