Bima Kita

Diguyur Hujan, Pawai Kota Bima ke-13 Tetap Meriah

520
×

Diguyur Hujan, Pawai Kota Bima ke-13 Tetap Meriah

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Ribuan warga Kota Bima ramaikan pawai budaya HUT Kota ke-13, Selasa (7/4). Pawai tersebut diikuti 207 peserta dari berbagai instansi lingkup Pemerintah Kota Bima, Kecamatan se-Kota Bima, BUMN/BUMD, kelompok masyarakat, paguyuban dan sekolah.

Pelajar saat mengikuti pawai HUT Kota Bima. Foto: Bin
Pelajar saat mengikuti pawai HUT Kota Bima. Foto: Bin

Peserta pawai budaya dibagi menjadi dua bagian. Sebanyak 104 peserta start dari lapangan Pahlawan Raba dan sebanyak 103 peserta memulai perjalanan dari Lapangan Merdeka (Lapangan Serasuba). Finish akhir di tribun kehormatan depan Kantor Walikota Bima.

Seluruh peserta diterima langsung oleh Walikota Bima HM. Qurais H. Abidin didampingi Ketua TP. PKK Kota Bima, Hj. Yani Marlina. Hadir juga tokoh wanita Bima Dr. Hj. Siti Mariam Salahuddin (Ina Ka’u Mari), Ketua GOW Kota Bima Hj.; Badrah Ekawati, Damdin 1608 Bima, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Bima, Sekretaris Daerah Kota Bima, para Asisten Setda Kota Bima dan Staf ahli Walikota Bima.

Walikota Bima bersama FKPD di tribun utama pawai. Foto: Bin
Walikota Bima bersama FKPD di tribun utama pawai. Foto: Bin

Dari arah barat, diawali Drum Band dari SMPN 1 Kota Bima disusul barisan Sekretariat Daerah Kota Bima. Sedangkan dari arah timur diawali oleh Drum Band SMPN 2 Kota Bima disusul barisan ibu-ibu anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Bima yang dipimpin langsung oleh Hj. Baji Makarumpa M. Rum.

Berbagai macam budaya daerah dari masing-masing paguyuban tampil dengan kemasan yang begitu menarik. Sehingga menghadirkan decak kagum penonton, Walikota Bima beserta tamu lainnya yang duduk di tribun kehormatan. Hujan tidak menyurutkan langkah peserta berpartisipasi memeriahkan hari jadi Kota Bima ke-13.

Tampak pula unsur pimpinan DPRD Kota Bima Fery Sofyan beserta Ketua Iswara Ny. Jumriah Feri Sofyan berada di barisan peserta dari Sektretaris Dewan. Sinergi yang begitu indah tercipta mewarnai angka spesial Hari Jadi Kota Bima.

Ribuan masyarakat turun ke jalanan menyaksikan secara langsung rangkaian pawai budaya yang berlangsung meriah dan dipadati peserta. Hampir selama enam jam barisan para peserta memadati jalan protokol Kota Bima.

Walikota Bima turun menemui anak Minang usai menari. Foto: Bin
Walikota Bima turun menemui anak Minang usai menari. Foto: Bin

Berbagai macam keunggulan khas serta kesenian dari para peserta dipersembahkan di hadapan Walikota Bima beserta para tamu kehormatan lainnya. Mulai dari atraksi pencak silat, reog Ponorogo, tarian Khas Minang. Terlihat pula keragaman berbagai etnis masyarakat yang berdomisili di Kota Bima diantanya etnis Padang Pariaman, etnis Jawa, keluarga Bugis-Makassar, paguyuban Madura etnis Batak dan lainnya.

Termasuk juga para pelajar di berbagai sekolah juga tampil mengusung berbagai kesenian dan ragam budaya di wilayah tempat belajar. Tak ketinggalan pula Polisi Militer dan ibu-ibu bhayangkari mengambil bagian menjadi peserta pawai budaya pagi tadi.

Istri Walikota Bima dan Ina Kau Mari di tribun utama  bersama istri pejabat lain. Foto: Bin
Istri Walikota Bima dan Ina Kau Mari di tribun utama bersama istri pejabat lain. Foto: Bin

Harapan dari Walikota Bima HM Qurais H Abidin agar pawai ini tak hanya meriah saja, melainkan juga berkualitas, terbayar indah. Antusiasme dari seluruh peserta untuk mengambil bagian melestarikan budaya yang ada di Kota Bima menjadi bukti kokohnya persatuan dan kebersamaan seluruh masyarakat Kota Bima. Nilai kebuadayaan harus dijunjung tinggi dan tetap terjaga.

Saat menerima para peserta pawai budaya Orang Nomor satu di Kota Bima ini tak hentinya mengapresiasi dan juga berterima kasih melihat semarak dan antusias serta respon masyarakat Kota Bima dari berbagai kelompok yang ada.

 “Sungguh sebuah kebahagiaan yang besar bagi kita semua, pada pagi hari ini kita dapat beramai-ramai merayakan keragaman budaya yang kita miliki, melalui sebuah kegiatan pawai budaya, yang diikuti oleh berbagai paguyuban dan atraksi budaya di Kota Bima,” ungkapnya Walikota Bima.

*Bin/Hum