Kota Bima, Kahaba.- Wakil Walikota (Wawali) Bima Feri Sofiyan menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Bima tentang Penyampaian Hasil Monev di OPD Pemerintah Kota Bima, Kamis (14/3). Namun dirinya mengaku kecewa lantaran mengetahui sikap anggota dewan yang tidak menghadiri tugas wajibnya tersebut. (Baca. Tidak Kuorum, Ketua DPRD Diminta Tugaskan Pol PP Jemput Dewan Absen Paripurna)
Menurut Feri, kepala OPD hadir lebih awal meninggalkan kewajibannya melayani masyarakat, hanya untuk menghadiri kegiatan paripurna tersebut. Namun faktanya, undangan dibuat menunggu karena ketidakhadiran anggota dewan.
“Waktu kepala OPD hanya dihabiskan untuk menunggu kehadiran anggota dewan,” sorot Feri dengan nada kecewa.
Bahkan, Wawali mengungkapkan beberapa pimpinan lembaga seperti Wakapolres, Ketua PN dan Kejaksaan sudah berada di kantor dewan untuk menghadiri paripurna. Namun hanya bisa menunggu, kemudian paripurna ditunda dalam waktu yang tidak ditentukan.
“Padahal, beliau-beliau yang hadir itu juga banyak tugasnya,” tegas mantan Ketua DPRD Kota Bima itu.
Feri mengaku, sepanjang kepemimpinannya di lembaga dewan tidak pernah terjadi hal seperti ini. Tapi entah kenapa sekarang justru terjadi.
“Kok begini. Semoga tidak akan terulang,” harapnya.
Yang disampaikannya ini merupakan bentuk kritik terhadap anggota dewan. Kendati dirinya sangat memahami saat ini anggota dewan sedang dihadapkan dengan agenda kampanye. Tapi, bukan berarti harus mengabaikan tugas dan kewajibannya yang utama.
“Bagaimana mau bertanggungjawab atas orang lain, atas tugas sendiri saja belum bisa bertanggungjawab,” cetus Wawali.
*Kahaba-04
