Kota Bima, Kahaba.- Dalam kurun waktu sepekan terakhir, harga sejumlah barang kebutuhan pokok di pasar Kota Bima mengalami kenaikan cukup signifikan. Kondisi tersebut tentu saja membuat khawatir pedagang, karena harga mahal akan membuat daya beli masyarakat berkurang.
Plt Kepala Dinas Koperindag Kota Bima Abdul Haris mengungkapkan, berdasarkan laporan yang diterima melalui tim pemantau harga barang, sejumlah harga bahan pokok mengalami peningkatan cukup signifikan, sementara permintaan pembeli juga lumayan tinggi.
Seperti cabe merah dari Rp 20 ribu perkilogram, kini naik menjadi Rp 30 ribu perkilogram. Kemudian beras dari Rp 10 ribu perkilogram, naik Rp 12 ribu perkilogram. Sementara bawang putih, bawang merah serta daging juga mengalami kenaikan.
“Akibat mahalnya sejumlah kebutuhan tersebut, stok barang menipis. Sehingga permintaannya meningkat, karena diambil melalui Lombok dan juga Bali,” ujarnya, kemarin.
Haris menjelaskan, trend kenaikan sejumlah harga barang juga disebabkan jelang perayaan Hari Raya Idul Adha. Kenaikan harga terjadi sejak 1 pekan yang lalu.
“Hasil monitoring tim pemantau harga barang, kenaikan sejumlah komoditi tersebut terjadi mulai Jumat (19/7),” katanya.
Setelah kenaikan harga sejumlah barang tersebut, diperkirakan akan mengalami trend penurunan kembali, setelah stok yang dimiliki yang ada di daerah normal kembali.
*Kahaba-04
