Kabar Bima

Lolos Verifikasi Faktual, KH Gencar Bergerak

434
×

Lolos Verifikasi Faktual, KH Gencar Bergerak

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Pasangan Bakal Calon Bupati Bima dari jalur perseorang Abdul Khayir SH, MH dan Drs. H. Abdul Hamid MSi (KH) telah mengantongi satu tiket dari KPU Kabupaten Bima, untuk mendaftarkan sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Bima di jalur Independen.

Abdul Khayir (Tengah) bersama Tim. Foto: Bin
Abdul Khayir (Tengah) bersama Tim. Foto: Bin

Hanya saja, hasil sidang pleno KPU Kabupaten Bima yang mengabulkan KH pendaftaran tersebut disertai dengan catatan untuk segera melengkapi persyaratan dukungan melalui Kartu Tanda Penduduk (KTP).

“Syarat dukungan yang eror sekitar 7349 lembar, sementara yang akan kami ganti sekitar 15.000 lembar. Tapi Insyaallah kami sudah siapkan untuk menlengkapinya,“ ujar Abdul Khayir di rumahnya, Senin (20/7).

Syarat dukungan yang eror tersebut, diakuinya tersebar di seluruh Kecamatan, namun yang lebih banyak di Kecamatan Ambalawi. Kendati demikian, pihaknya bersama tim sudah bergerak cepat mempersiapkan kebutuhan syarat dukungan yang eror.

“Erornya karena warga yang memiliki KTP sudah meninggal dan banyak yang pindah. Ada juga beberapa diantaranya KTP ganda,” sebut warga asli Kae itu.

Karena sudah mendapat kepastian mendaftar melalui jalur perseorangan dari penyelenggara Pemilu, pihaknya bersama tim kini gencar bergerak, melakukan konsolidasi dan menyambangi konstituen. Meyakinkan kesungguha untuk memimpin Kabupaten Bima dengan program prioritas meningkatkan sektor Pertanian, Perikanan, Peternakan, Kesehatan dan Pendidikan. “Ini program primadona KH, karena mengingat 80 persen penduduk di Bima ini bertani,” katanya.

Menjawab jalur Independen acapkali dipandang sebelah mata oleh masyarakat, Abdul Khayir mengaku bangga dengan opini yang terbentuk itu. Karena akan semakin memacu KH bersama tim terus bekerja keras dan membuktikan keseriusannya kepada rakyat.

“Lolosnya KH dari Verifikasi Faktual di KPU justeru membuktikan KH mendapat tempat di hati rakyat. Syarat dukungan yang kami kumpulkan pun bukan hanya cerita semata, tapi bukti kami didukung oleh rakyat dengan secara sadar,” jelasnya.

Kini, sambungnya, sembari mengumpulkan kekurangan syarat dukungan tersebut, tim tetap solid melakukan konsolidasi. Situasi yang ditemui di masyarakat pun kini berubah. Jika dulu banyak yang menganggap tidak mungkin lolos verifikasi faktual, sekarang arus dukungan dari rakyat pun kian bertambah.

“Alhamdulillah kini kami semakin memperkuat kesiapan, baik itu lahir maupun batin, dan semua sudah kami perhitungkan,” tuturnya.

*Bin