Kota Bima, Kahaba.- Sebanyak 15 dosen dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bima berhasil lolos seleksi hibah penelitian dan pengabdian Tahun 2024, yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Tentu saja keberhasilan ini menjadi pencapaian penting bagi STIE Bima dalam upayanya meningkatkan kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Adapun 15 dosen tersebut yakni untuk Program Pengadilan Kepada Masyarakat sebanyak 7 orang, masing Muhajirin, Aris Munandar, Puji Muniarty, Ismunandar, Kartin Aprianti, Nafisa Nurulrahmatia, M Rimawan.
Pada Program Penelitian Fundamental hanya 1 orang yakni Nurul Huda. Kemudian PDP Reguler sebanyak 2 orang yaitu, Ita Purnama dan Kartin Aprianti.
Lalu pada PDP Afirmasi sebanyak 5 orang, masing-masing Muhammad Yusuf, Sugeng Widakdo, Aliah Pratiwi, Imam Darmawan dan Ovryadin.
Mereka berhasil melewati seleksi ketat dan menunjukkan kualitas proposal penelitian serta program pengabdian yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.
Ketua STIE Bima Firdaus menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh para dosen.
Dijelaskannya, program ini bertujuan untuk membina dan mengarahkan para peneliti agar dapat meningkatkan kemampuannya dalam melaksanakan penelitian di perguruan tinggi.
“Dengan banyaknya dosen yang lulus sebagai penerima hibah, ini menjadi bukti keseriusan STIE Bima dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama dalam bidang penelitian,” ujar Firdaus, Rabu 5 Juni 2024.
Firdaus mengungkapkan, hasil penelitian dari program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para dosen, tetapi juga bagi institusi secara keseluruhan.
“Hasil penelitian ini tentu akan menjadi tambahan nilai untuk para dosen sendiri dan institusi. Terutama saat dilakukan akreditasi. Ini akan meningkatkan reputasi STIE Bima dan menegaskan komitmen kami dalam bidang akademik dan penelitian,” tuturnya.
Prestasi ini sambungnya, menunjukkan STIE Bima mampu bersaing di tingkat nasional dalam hal penelitian dan pengabdian masyarakat. Ini juga menjadi motivasi bagi dosen-dosen lain untuk terus meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian mereka, serta berpartisipasi aktif dalam berbagai program pengabdian kepada masyarakat.
*Kahaba-01