Kabupaten Bima, Kahaba.- Pasca mantan Kepala PDAM Bima Drs. Irianto alias Toto dipanggil sebagai sebagai saksi untuk dua orang tersangka, Drs. Sulhan dan Jaharudin, (Baca. Dugaan Korupsi Air Bersih, Mantan Dirut PDAM Diperiksa Jaksa) Kejaksaan Negeri Raba Bima pekan depan akan memanggil sejumlah saksi tambahan.
“Kami sudah susun rencana untuk memanggil saksi lainnya kaitan kasus dugaan korupsi pengadaan air bersih BPBD Kabupaten Bima. Pekan depan semoga tidak ada hambatan,” ujar Kasi Intelejen Kejari Raba Bima Lalu Muhammad Rasidi, SH Kamis (21/8).
Ditemui di kantornya, kata dia, saksi yang dipanggil nanti tidak hanya dari BPBD Kabupaten Bima, tapi juga dari PDAM yakni Kasi Kedaruratan dan Kasi Logistik, bagian Umum dan supir yang saat itu mengangkut air.
”Mereka ini akan kami periksa secara bertahap, agar seluk beluk kasus ini bisa diungkap secara menyeluruh,” tuturnya.
Rasyid menambahkan, sejak kasus tersebut ditanganinya (Baca. Proyek Air Bersih Bermasalah, Jaksa Tetapkan Tiga Tersangka) sudah 10 orang saksi yang sudah dipanggil dan dimintai keterangan. “Kasus ini akan segera naik untuk proses hukum lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Mataram,” tambahnya.
*TETA