Kota Bima, Kahaba.- Persiapan pelaksanaan Pawai Rimpu Mantika 2025 yang akan digelar mulai 24–26 April telah mencapai 80 persen. Dinas Pariwisata Kota Bima menargetkan seluruh persiapan tuntas Kamis siang, 24 April 2025.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Bima, M Natsir, saat ditemui di Lapangan Serasuba, Rabu 23 April 2025x menyampaikan, pihaknya terus melakukan pematangan teknis untuk menyukseskan agenda tahunan yang kini telah masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN).
“Orientasi utama kita adalah memperkuat budaya Bima sekaligus menjadikannya strategi percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Tahun lalu, selama tiga hari pelaksanaan, tercatat perputaran uang mencapai Rp47 miliar, untuk semua aktivitas ekonomi selama kegiatan. Tahun ini kami optimistis akan lebih besar,” jelasnya.
Menurut Natsir, Rimpu Mantika tidak hanya sebagai perayaan budaya, tetapi menjadi momentum untuk menggerakkan sektor ekonomi kreatif masyarakat secara luas. Tahun ini, pelibatan pelaku ekonomi kreatif diperluas agar manfaat ekonomi terasa lebih merata.
“Tahun ini kita lebih menonjolkan penguatan seni dan budaya. Jadi, tidak hanya menampilkan Rimpu dan Sambolo yang sesuai pakem, tapi juga menyampaikan pesan bahwa ini adalah identitas budaya Bima yang bisa diperkenalkan ke dunia,” paparnya.
Ia menambahkan, gelaran tahun ini akan semakin semarak dengan kehadiran perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Gubernur NTB, serta sejumlah tokoh nasional.
“Ini adalah strategi kolektif untuk menggeliatkan ekonomi masyarakat melalui kekuatan budaya lokal. Kami ingin masyarakat bisa lebih maksimal menikmati efek positif dari kegiatan ini,” pungkasnya.
*Kahaba-01
