Kota Bima, Kahaba.- Pj Walikota Bima H Mukhtar menghadiri acara pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Raba Bima, Rabu 15 Januari 2025. Kegiatan ini bertujuan mendukung program ketahanan pangan nasional di lingkungan pemasyarakatan melalui berbagai kegiatan pelatihan dan pemberdayaan.
Dalam sambutannya, Mukhtar memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kepala Rumah Tahanan Negara Raba Bima, beserta jajarannya, atas terselenggaranya acara ini.
Kegiatan ini sebagai wujud nyata dukungan terhadap program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, dan akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan di dalam menjalankan program swasembada pangan nasional, serta pembinaan dan pemberdayaan terhadap warga binaan.
“Kegiatan ini tidak hanya memperkuat ketahanan pangan nasional, tetapi juga memberdayakan warga binaan untuk menjadi individu yang lebih mandiri dan produktif, dan terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi, semoga inisiatif ini akan terus berlanjut, dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat”, ujarnya.
Kepala Rutan Kelas IIB Raba Bima, Indra Sukma dalam laporannya menjelaskan, program ini rencananya melibatkan pelatihan di bidang perkebunan, peternakan, dan perikanan, namun untuk sementara ini focus pembinaan kami pada perkebunan, dan kedepannya akan dilanjutkan dengan pengembangan program pada bidang lainnya.
Dan untuk mengaplikasikan program ini, pihaknya melibatkan warga binaan untuk dilatih, dan diberdayakan dalam mengolah lahan yang tersedia di lingkungan rumah tahanan luar, untuk dijadikan area produktif.
“Ini adalah bentuk nyata dari pembinaan kami terhadap warga binaan, yang tidak hanya fokus pada rehabilitasi moral, tetapi juga keterampilan praktis yang berguna bagi masa depan warga binaan, setelah mereka kembali di tengah-tengah masyarkat nanti,” paparnya.
Kegiatan ini diakhiri dengan panen perdana hasil perkebunan rumah tahanan, oleh Pj Walikota Bima, beserta seluruh unsur yang hadir, dengan harapan, inisiatif, dan kreasi ini akan terus berkembang dan mandiri, dan menjadi model dalam mendukung ketahanan pangan, baik lokal, maupun nasional.
*Kahaba-01
