Peserta lomba ini adalah ibu-ibu dari masing-masing RT, yang telah mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh untuk memberikan penampilan terbaik mereka. Kegiatan berlangsung selama tiga hari berturut-turut.
Ketua panitia MTQ tingkat Kelurahan Lewirato Arif Rahmansyah mengatakan, setiap peserta Qasidah Rebana tampil dengan membawakan dua lagu Islami. Lagu pertama yang wajib mereka bawakan adalah “Ya Rasulullah,”.
“Sedangkan lagu kedua adalah lagu pilihan sesuai dengan kreativitas masing-masing peserta,” ujarnya.
Dalam setiap penampilan peserta, suara merdu rebana bergaung dengan penuh semangat, memenuhi udara dengan irama Islami yang memikat.
Tidak hanya peserta yang bersemangat, penampilan mereka juga mengundang decak kagum dari penonton yang memadati tempat acara. Setiap hadirin memberikan dukungan penuh untuk setiap penampilan peserta yang dijagokan.
Sorakan dan tepuk tangan bergema, memberikan semangat kepada ibu-ibu yang berjuang mempertunjukkan kemampuan mereka di atas panggung.
Diakui Arif, setiap penampilan peserta Qasidah Rebana akan dinilai oleh tiga orang juri yang telah ditunjuk. Para juri tersebut akan menilai kekompakan antara para peserta, busana yang mereka kenakan, lantunan syair yang dibawakan, dan beberapa aspek penilaian lainnya.
“Penilaian ini bertujuan untuk menghargai kreativitas dan kualitas penampilan setiap peserta,” terang Arif.
Menurutnya, lomba Qasidah Rebana dalam rangka MTQ Tingkat Kelurahan Lewirato tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi antara ibu-ibu di Kelurahan Lewirato.
Ia berharap, semoga kegiatan ini dapat menjadi momentum yang menginspirasi masyarakat untuk semakin mencintai seni Qasidah Rebana, serta meningkatkan kecintaan terhadap agama Islam.
“Lomba Qasidah Rebana ini akan terus menjadi tradisi yang ditunggu-tunggu setiap tahunnya, memperkuat kegiatan budaya dan keagamaan di Kelurahan Lewirato,” tambahnya.
*Kahaba-01