Kabupaten Bima, Kahaba.- Blusukan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Bima Syafru- Ady di Dusun Ndano Ndere dan Rasabou Desa Bajo, Selasa (3/11) disambut meriah warga.
Pada kesempatan itu, warga meminta kepada Paslon Nomor 2 agar dua dusun yang jauh dari desa induk dimekarkan, mengingat jauhnya 2 dusun tersebut dari kantor pemerintahan desa.
“2 dusun ini jauh sekali dengan Bajo. Karena itu, kami ingin mekar,” pinta warga Dusun Ndano Ndere Jamaludin Goya.
Selain itu kata dia, pihaknya meminta agar kebutuhan air warga di 2 dusun itu dipenuhi mengingat air merupakan kebutuhan yang sangat mendasar.
“Selama ini kami kesulitan air bersih. Harapan kami Syafru-Ady bisa mencarikan solusi,” katanya.
Permintaan warga tersebut langsung ditanggapi Calon Bupati Bima H Syafrudin. Ia berjanji, jika nantI terpilih menjadi Bupati Bima, bisa dipastikan pemekaran seperti yang diharapkan warga.
“Kami tidak muluk-muluk. Menangkan kami nanti. Pemekaran pasti akan terwujud,” ujarnya.
Menurut mantan Bupati Bima itu, hal yang sama juga akan dilakukan untuk permintaan air bersih warga dusun. Mereka pastikan air bersih akan dihadirkan di desa setempat. Sehingga kesejahteraan warga akan terwujud.
“Air itu penting. Kebutuhan hidup. Kami akan penuhi itu,” katanya.
Hal senada juga oleh Calon Wakil Bupati Bima Ady Mahyudi. Pihaknya akan mewujudkam keinginan warga yang selama ini terabaikan tersebut jika nanti terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bima.
“Kami akan wujudkan demi perubahan yang lebih baik untuk warga,” ujarnya.
Kendati demikian, dia meminta komitmen warga setempat agar memenangkan Paslon Nomor 2 pada tanggal 9 Desember nanti.
Pada akhir acara Paslom Syafru-Ady menandatangani kontrak politik tersebut di depan warga dusun setempat.
*Kahaba-10/Adv
