Kota Bima, Kahaba.- Pergi ke Malaisya sekitar 4 tahun silam bekerja sebagai pembantu rumah tangga, Rukmini (45) asal RT 05 RW 02 Kelurahan Kumbe Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima, hilang jejak sejak sekitar 2 bulan lalu.
Kepada media ini Sanusi (55) suaminya mengaku, istri hilang kontak setelah komunikasi 2 bulan lalu. Sanusi pernah berusaha menghubungi nomor telepon rumah majikan istrinya, namun mendapatkan jawaban dari penerima telepon bahwa Rukmini telah keluar dari rumah majikan.
“Kata penerima telepon itu, istri saya keluar dari rumah majikan,” ungkapnya, Kamis (7/12)
Ia menduga, istrinya yang dinikahi tahun 1985 dan dikaruniai 5 orang anak tersebut telah diusir majikan beberapa bulan lalu. Sebab, hingga kini Rukmini belum memberikan kabar apapun. Sanusi juga kian curiga dan kuatir, jika istrinya kenapa-kenapa.
“Sata berharap istri saya bisa pulang kembali ke kampung halaman dengan selamat,” harapnya
Sanusi dan keluarga besarnya sangat kuatir, apalagi mengetahui banyak informasi pemberitaan media elektronik dan televisi yang mengabarkan sejumlah TKI yang ditelantarkan atau disiksa. Kejadian pahit seperti itu ia harap tidak terjadi pada istrinya.
“Saya tidak tahu lagi, harus menghubungi siapa,” ucapnya lirih.
*Kahaba-01
