Kabupaten Bima, Kahaba.- Tak butuh waktu lama bagi M Aminurlah, usai dilantik sebagai Ketua DPD PAN Kabupaten Bima, Ia langsung blusukan menemui masyarakat. Kunjungan perdana, Aminurlah bersama jajaran DPD PAN menggelar pertemuan dengan 14 Kepala Desa di Kecamatan Lambu.
“Pertemuan dengan 14 Kepala Desa kami lakukan kemarin. Tujuannya untuk menyerap langsung aspirasi mereka, karena tidak semua program kerja desa terserap dalam ADD,” kata Maman sapaan akrab Aminurlah kepada media ini, Selasa (6/9) pagi.
Ada tiga persoalan utama kata dia, yang disampaikan 14 Kades dalam kunjungan tersebut. Yakni, terkait program kerja desa, kesimbangan birokrasi dan iklim investasi di Kecamatan Lambu.
Untuk program kerja desa lanjutnya, Ia meminta masing-masing satu program prioritas desa yang tidak terserap dalam ADD. Kemudian terkait keseimbangan birokrasi, ada harapan porsi pejabat dari Lambu juga mendapat tempat dalam jajaran pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Hj Indah Dhamayanti Putri-Dahlan M Noer.
“Bagaimana pun kemarin pada saat Pilkada itu ada perbedaan, tetapi keseimbangan birokrasi harus tetap ada,” ujar Anggota DPRD Kabupaten Bima dua periode ini.
Selanjutnya masalah investasi, menurut Maman tujuan investasi sebenarnya baik. Hanya saja, Ia melihat selama ini sosialisasi terkait investasi sangat kurang dan tidak tersampaikan dengan baik kepada masyarakat.
“Masyarakat harus diberikan pemahaman dengan baik tentang investasi. Terutama peran Kepala Desa sangat dibutuhkan, karena mereka sebagai pemimpin di desanya masing-masing,” terang dia.
Maman menambahkan, kunjungan serupa rencananya tidak hanya dilakukan di Kecamatan Lambu. Tetapi semua kecamatan dalam waktu dekat akan disambangi oleh jajaran DPD PAN. Hal ini bertujuan agar tidak ada jarak antara masyarakat dengan partai politik, sekaligus mendengar langsung aspirasi mereka.
“Kami sadar, jabatan politik kami sebagai Ketua PAN dan Anggota DPRD merupakan amanah rakyat. Maka sepatutnya partai politik dan wakil rakyat melayani rakyatnya,” tandas Maman.
*Ady
