Kota Bima, Kahaba.- 2 orang warga RT 05 RW 03 Lingkungan Santi 2 Barat Kelurahan Santi Kecamatan Mpunda Kota Bima, terjangkit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Ketua RT 05 Kelurahan Santi Miftahudin mengatakan, setelah dikabarkan ke Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Bima, perihal munculnya dua korban. Sabtu pagi (18/4), proses pengasapan (fogging) dilakukan oleh petugas Dikes di rumah para korban. Selain itu, fogging dilakukan hingga jarak 100 meter dari rumah korban.
Miftahudin menyebutkan, korban DBD adalah Zulfansyah Hakim (13,7 tahun), putra Bapak Hermansyah. Hingga kini masih dirawat di rumah. Berdasarkan petunjuk pihak rumah sakit yang disampaikan pihak keluarga, karena dinamika penanganan wabah Covid-19 saat ini maka pasien sebaiknya dirawat dan diinfus di rumah.
Penderita lainnya adalah Nurfaizah (7 tahun), putri Bapak Chandra Ardiansyah. Kondisinya sama, dirawat di rumah.
“Mereka diketahui positif terjangkit setelah melalui tes darah di laboratorium. Kedua penderita DBD itu letak rumahnya berdempetan,” ujar Miftahudin.
Sebelumnya kata dia, pada bulan Februari 2020 muncul satu kasus DBD di RT 05 yang menimpa seorang bocah.
Ia mengungkapkan, 2 kasus terakhir ini berkaitan dengan kondisi genangan air pada drainase Jalan Permata Raya dan Jalan Permata Asri, yang tidak mengalir lancar sebagaimana mestinya.
Khusus di Jalan Pertama Asri, saat pembangunan drainase beberapa tahun lalu, pembuatan saluran pembuangan limbah itu gagal dilaksanakan.
“Oleh karena itu, kami mengharapkan agar pemerintah daerah segera membuatkan Cross Drainase langsung ke arah sungai terdekat atau ke arah selatan,” katanya.
Miftahudin juga mengimbau warga RT 05 agar senantiasa menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan di sekitar rumah masing-masing. Munculnya beragam penyakit berbasis lingkungan sangat berbahaya dan cepat diantisipasi dini untuk menghindari jatuh korban lagi.
*Muhammad Fikrillah, Warga RT 05 Kelurahan Santi