Kota Bima, Kahaba.- Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur seluruh wilayah Kota Bima, Senin 9 Desember 2024, sejak pukul 13.06 Wita menyebabkan banjir dan longsor di beberapa titik. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Bima telah melakukan kajian dan melaporkan situasi terkini dampak bencana tersebut.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bima Nazamudin mengungkapkan, banjir terjadi di Jalan pertigaan Sambinae-Rontu, Kelurahan Sambinae. Juga terjadi di sepanjang jalan Pom Bensin Amahami hingga Caffe Falcao, Kelurahan Sambinae dan Kelurahan Panggi.
“Selain itu, terjadi longsor di dua titik yakni di RT 10 RW 05, Kelurahan Rontu, Kecamatan Raba dan RT 11 RW 04, Kelurahan Jatibaru Timur, Kecamatan Asakota,” ungkapnya.
Diakui Krisna – sapaan akrabnya – hujan deras yang berujung pada banjir dan longsor ini mengakibatkan kerusakan berikut 1 tembok rumah warga dilaporkan roboh di Kelurahan Jatibaru Timur dan talud sepanjang 10 meter roboh di Kelurahan Rontu.
“Tim BPBD Kota Bima telah mengambil sejumlah langkah tanggap darurat, seperti berkoordinasi dengan relawan kebencanaan di kelurahan terdampak. Kemudian memantau informasi melalui grup WhatsApp Siaga Bencana Kota Bima dan media sosial,” terang Krisna.
Diakuinya, hingga kini hujan masih mengguyur wilayah Kota Bima dengan intensitas ringan. Material longsor di Kelurahan Rontu dan Jatibaru Timur masih berada di lokasi terdampak, menunggu proses pembersihan lebih lanjut.
Menghadapi situasi ini, BPBD Kota Bima menyampaikan perlunya bantuan logistik berupa terpal untuk penanganan darurat warga terdampak dan alat berat untuk membersihkan material longsor di lokasi kejadian.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat tetap waspada mengingat curah hujan yang masih berpotensi tinggi dalam beberapa hari ke depan.
“Kami terus melakukan koordinasi dan upaya tanggap darurat untuk memastikan keselamatan warga terdampak,” tambahnya.
*Kahaba-01