Kota Bima, Kahaba.- Sebanyak 15 orang tenaga supir di lingkungan Pemerintah Kota Bima menjalani tes urine khusus supir kendaraan dinas dan operasional kantor. Kegiatan tersbeut dilaksanakan secara acak oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Bima di kantor Walikota Bima, kemarin.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala BNN Kabupaten Bima Arrasyidun menjelaskan, permasalahan narkoba di Indonesia terus meningkat, salah satu sebabnya adalah masih kurangnya daya mobilisasi gerakan penanganan Narkoba.
“BNN Kabupaten Bima hadir sebagai wujud rasa keprihatinan terhadap masyarakat dan rasa cinta kepada generasi penerus dengan maraknya peredaran narkoba,” ujarnya.
Kata dia, pihaknya telah melaksanakan berbagai kegiatan dengan menggandeng pemerintah daerah dan berbagai lembaga. Bersama tokoh masyarakat, tokoh agama dan para guru, BNN Kabupaten Bima menggelar berbagai kampanye dan sosialisasi.
“Demikian pula dengan pemerintah daerah, baik Kota Bima maupun Kabupaten Bima. Salah satu kegiatannya adalah pelaksanaan tes urine secara acak,” jelasnya.
Di lingkungan Pemerintah Kota Bima, kegiatan ini pernah dilaksanakan pada tahun 2017 dengan sasaran para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah. Saat itu bahkan Walikota menjalani tes.
“Waktu itu hasil tes menunjukkan baik Walikota maupun seluruh pejabat eselon II Pemerintah Kota Bima, tidak ada satupun yang menggunakan narkoba,” ungkapnya.
*Kahaba-01/Hum