Kabupaten Bima, Kahaba.- Tahun 2019 Pemerintah Desa Kara Kecamatan Bolo mengalokasikan lebih banyak program pemberdayaan dibanding program fisik. Setidaknya dari semua program pembangunan yang menggunakan dana desa, 80 persen di antaranya adalah program pemberdayaan.
Seketaris Desa Kara Suryani mengatakan, program pembangunan pemberdayaan diperbanyak merupakan amanat peraturan dan perundang-undangan tentang pengelolaan dana desa. Baik peraturan yang paling tinggi hingga hirarkinya ke bawah.
“Untuk tahun ini hanya ada 2 program pembangunan fisik,” ujarnya, kemarin.
Terkait hal itu juga kata dia, DPMDes Kabupaten Bima juga telah mengarahkan agar desa memperbanyak program pemberdayaan agar anggaran bisa langsung diniati oleh masyarakat.
“Kalau pembangunan madih bisa dicanangkan dari dinas-dinas lain juga,” katanya.
Ia membeberkan, sejumlah program pemberdayaan tahun ini di antaranya yakni, bantuan bibit jagung, KRPL, Pengadaan alat pertanian, peningkatan kapasitas perangkat desa, peningkatan kapasitas BPD, latihan penyuluhan perlindungan anak, pengembangan sarana dan pra sarana usaha mikro kecil dan menenagah, pengadaan benang tenun nggoli.
“Kami berharap adanya dukungan masyarakat untuk sama-sama mendorong pembangunan desa seperti yang sudah kita canangkan,” harapnya.
*Kahaba-10