Kota Bima, Kahaba.- Pemerintah Kota Bima menyampaikan data sementara sejumlah kerusakan dan kerugian akibat banjir bandang yang menerjang Kota Bima.
Plt. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Bima, Syahrial Nuryadin mengatakan, berdasarkan rekapan data terbaru, fasilitas kesehatan sebanyak 4 Puskesmas, 29 Pustu, 29 Polindes, dan 1 kantor Lab Kesda, dengan perkiraan nilai kerugian Rp 66,4 Miliar.
Fasilitas pendidikan sebanyak 18 SD, 5 SMP, 4 SMA. Infrastruktur jalan, jembatan, prasarana air minum, prasarana persampahan, dengan perkiraan nilai kerugian Rp 255 Miliar. Areal pertanian, dengan perkiraan nilai kerugian Rp 5,806 Miliar.
Rumah penduduk sebanyak 91 hanyut, 47 rusak berat, 49 rusak sedang, rusak ringan tidak terhitung. Tempat usaha atau kios sebanyak 77 rusak berat, 39 rusak sedang, rusak ringan belum terhitung.
“Total estimasi kerugian sementara sebesar Rp 979,3 Miliar,” sebutnya.
Kendala utama yang dihadapi saat ini, sambungnya yakni kesulitan distribusi bantuan karena kekurangan tenaga dan sarana.
*Kahaba-01