Kota Bima, Kahaba.- Tim penilai lomba penataan dan kebersihan kelurahan se-Kota Bima, hadir di Kelurahan Lewirato, Jumat 17 Maret 2023 dan disambut riang gembira warga kelurahan setempat yang tumpah ruah di jalan-jalan lingkungan.
Anak-anak yang masih berbaju sekolah berjejer di ruas jalan, memegang bendera merah putih menyambut kedatangan para tim penilai. Demikian juga dengan ibu-ibu yang tak kalah heboh, mengenakan pakaian rimpu, hadir dengan penuh suka cita. Anak-anak yang mengenakan pakaian adat Bima juga menyambut penilai dengan Tarian Wura Bongi Monca.
Lurah Lewirato A Munir Hariaddin saat sambutan mengatakan, persiapan lomba ini dilaksanakan satu bulan lebih. Seluruh warga tanpa terkecuali sangat antusias, bahu membahu menata dan membersihkan lingkungan.
“Yang kami suguhkan ini merupakan wujud nyata partisipasi masyarakat,” ungkapnya.
Diakui Munir, semua elemen masyarakat bergerak, Ketua RT, RW, LPM memimpin warga. Demikian juga Babinsa dan Babinkamtibmas, Ketua Karang Taruna dan organisasi wanita bersama-sama ambil bagian mempercantik wilayah kelurahan.
“Kami pun berniat, hidup bersih dan sehat ini tidak hanya saat lomba, tapi seterusnya, apalagi Lewirato berada tepat di jantung Kota Bima,” katanya.
Lurah juga memohon petunjuk pada tim penilai jika ada kekurangan yang ditemukan saat turun dimasing-masing lingkungan, sampaikan untuk Lewirato yang lebih baik.
“Semoga dari penilaian ini, Kelurahan Lewirato menyabet juara 1. Dan Jika kami dipercaya, pada lomba tingkat nasional kami siap menjadi wakil Kota Bima,” ujarnya penuh semangat.
Di tempat yang sama,Camat Mpunda Ma’aruf memuji penataan, kebersihan dan keindahan Lewirato. Dipujinya juga partisipasi masyarakat yang luar biasa.
“4 hari lalu saya masuk keluar gang Lewirato, tanpa sepengetahuan lurah. Saya menyaksikan dengan mata kepala sendiri bagaimana kekompakan warga menata dan membersihkan lingkungan, siang dan malam,” terangnya.
Melihat penilaian pada kelurahan yang ke sepuluh ini sambung camat, udah tidak diragukan lagi Lewirato akan mampu memberikan yang terbaik.
“Kepada tim penilai saya berharap berikan penilaian yang obyektif, Lewirato telah menunjukan nilai-nilai yang dibutuhkan pada lomba ini,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai Imam Adi Susanto menyampaikan ucapan terima kasih untuk sambutan yang luar biasa ini. Lewirato sebagai kelurahan terakhir, dinilai pada hari yang baik dan penuh berkah yakni hari Jumat.
Dirinya juga menyebutkan ada beberapa penilaian oleh tim seperti, kebersihan lingkungan, keindahan pemukiman, partisipasi masyarakat dan data-data administrasi pemerintah kelurahan.
Usai acara penyambutan, tim penilai kemudian melanjutkan kegiatan dengan berkeliling disejumlah wilayah lingkungan. Para tim pun dibuat takjub dengan penataan dan keindahan Kelurahan Lewirato.
Warna warni cat pagar rumah yang indah, bunga-bunga yang ditata rapi ditiap depan rumah. Serta jalan raya yang dibuatkan garis tengah menambahkan keindahan.
*Kahaba-01
