Kota Bima, Kahaba.- Diduga mencuri uang di ATM nasabah, oknum Satpam BNI inisial MS (27) dan mahasiswa inisial SH (18) warga Kelurahan Dara harus berurusan dengan Unit Reskrim Polsek Rasanae Barat dan digelandang ke kantor polisi, Jumat (22/10).
Kasi Humas Polres Bima Kota IPTU Jufrin menyampaikan, awalnya korban menitip kartu ATM dan buku tabungan BNI ke MS yang saat itu sedang bertugas. Agar ATM dan buku tabungan itu diberikan ke suami korban yang juga bekerja di BNI.
Namun, MS tidak menyerahkan buku dan kartu ATM ke suami korban, justru malah mengganti kartu ATM korban ke kartu yang baru serta menggunakan PIN baru, agar ia bisa mengambil uang korban dalam ATM.
“Untuk menjalankan aksinya, MS bekerja sama dengan SH,” ungkapnya, Sabtu (23/10).
Korban yang mengetahui kartu ATM dan buku tabungannya belum juga diberikan ke suaminya, kata Jufrin, kemudian mendatangi MS untuk mengambil kembali kartu ATM dan buku tabungan. Setelah dicek, ternyata kartu ATM sudah diganti dan isi saldonya pun berkurang.
Terhadap kejadian itu, korban mendatangi Polsek guna melapor. Berdasarkan laporan itu, Unit Reskrim yang dipimpin Kapolsek Rasbar AKP Suhata menyelidiki keberadaan pelaku.
Tim pertama kali menangkap SH, hasil interogasi SH mengakui perbuatannya atas suruhan MS. Usai mengamankan SH, tim menuju Bank BNI untuk menangkap MS.
“MS juga mengakui perbuatannya, mereka sekarang sedang dalam pemeriksaan oleh penyidik,” katanya.
*Kahaba-05
