Kabupaten bima, Kahaba.- Peresmian rumah relokasi yang dibangun di Desa Dena Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima, bakal dihadiri langsung oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Kepala Bidang Perumahan Dinas Perkim Kabupaten Bima Roslina mengatakan, rumah relokasi yang dibangun di Desa Dena sebanyak 185 unit. Sementara masyarakat yang prioritas menempati yakni pemilik rumah di bantaran sungai yang hanyut dan rusak berat.
“Tercatat sebanyak 520 Kepala Keluarga yang tinggal di bantaran sungai dan terdampak banjir. Jumlah itu baru terdata di 4 kecamatan, masing-masing Kecamatan Madapangga, Bolo, Monta dan Woha,” terangnya, Selasa (15/3).
Diakuinya, jika terdata semua seluruh kecamatan, maka jumlah warga pinggir sungai yang terdampak banjir, bisa mencapai ribuan KK.
Meski begitu, ia mengimbau masyarakat yang terdampak bencana, untuk segera mengajukan pindah ke rumah relokasi yang sudah disediakan pemerintah di Desa Dena.
“Dan rumah relokai harus segera di tempati secepatnya,” kata Roslina .
Selain itu, dia juga mengungkapkan banyak masyarakat yang menolak untuk pindah ke rumah relokasi. Alasannya di tempat tinggal yang lama menjadi mata pencaharian. Apalagi terasa berat untuk meninggalkan keluargan di kampung halaman.
“Tapi tidak ada paksaan juga, karena rumah relokasi itu ditempati oleh korban yang mau saja,” tukasnya.
Kata Roslina, targetnya pekan ini rumah relokasi tersebut segera terisi, karena dalam waktu dekat Presiden RI akan datang untuk meresmikannya.
“Informasinya dari Balai Provinsi selesai Motor GP Mandalika nanti Presiden RI akan datang meresmikan rumah relokasi tersebut,” ujarnya.
*Kahaba-09