Kabupaten Bima, Kahaba.- Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Bima diduga jarang berada di kantor. Beberapa pekan terakhir, mantan Camat Belo itu terpantau jarang terlihat ada di ruangannya. Pekerja media yang hendak bertemu, ruangan acapkali kosong.
Sejumlah pegawai setempat pun juga mengakuinya. Mereka bingung untuk bisa berkomunikasi dan koordinasi dengan Kabag Humas. Akhir-akhir ini, Kabag lebih sering berada diluar Kantor. Kalaupun masuk, hanya sebentar saja kemudian pergi.
“Kami tidak tahu beliau kemana,” ujarnya pegawai setempat yang tidak ingin disebutkan namanya.
Menyoal kabar Kabag Humas sibuk dengan urusan bisnisnya, pegawai itu juga mengaku tidak tahu tentang informasi tersebut.
“Kami tidak tahu pasti soal informasi itu,” katanya.
Asisten II Setda Bima, H. Muzakir saat dikonfirmasi mengatakan, karena ada keluhan dari teman-teman Wartawan dan Pegawai yang ada di bagian Humas dan Protokol, dirinya akan memanggil Kabag Humas dan memberikan teguran lisan.
“Apabila dia tidak mengindahkan teguran lisan, saya akan menegurnya secara tertulis serta memberikan tindakan sesuai dengan aturan Kepegawaian,” tuturnya.
Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Bima, M. Chandra Kusuma yang dikonfirmasi, membantah jika dirinya tidak masuk kantor setiap hari, apalagi sibuk urus bisnis seperti apa yang dituduhkan.
“Semua tidak benar, itu fitnah,” bantahnya via HP, Rabu (27/7) siang.
Setiap hari, ia mengaku tetap masuk Kantor dan mengerjakan semua tugas dengan baik. Malah, dia pergi ke Kantor sebelum pegawai lainnya hadir.
“Kemarin saja, saat saya keluar dari ruangan saya, pegawai kaget dan bilang sama saya. ‘Loh ada pak Kabag’, saking mereka tidak tahu kalau saya lebih dulu datang daripada mereka,” jelasnya.
Kalaupun keluar dari Kantor, sambungnya, dirinya hanya keluar untuk Sholat dan makan siang. Setelah itu, kembali ke Kantor. Untuk itu, dirinya menyarankan kepada pekerja media harus untuk mengecek langsung keberadaannya di Kantor, agar tidak simpang siur seperti informasi tersebut.
“Kalau Senin kemarin, memang saya tidak ada di Kantor, karena saya turun lapangan untuk mengecek pembuatan spanduk. Itu urusan Kantor, bukan pribadi saya,” tegasnya.
Mengenai urusan bisnis pribadi itu, Chandar mengaku tidak ada hubungannya dengan dirinya yang menjabat sebagai Kabag Humas dan Protokol.
“Urusan bisnis, saya tidak urus. Karena saya punya anak buah disana yang bisa saya percaya. Jadi tidak lagi perlu saya kontrol kinerjanya,” tambahnya.
*Noval
