Kota Bima, Kahaba.- Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Lewirato, Lukman Egi, menyampaikan kritik terhadap proyek pembangunan drainase di wilayah RT 05 Kelurahan Lewirato. Ia menilai bahwa pekerjaan tersebut tidak hanya gagal mengatasi masalah banjir, tetapi malah memperburuk kondisi di kawasan tersebut.
Sorotan ini muncul setelah hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut pada siang hari, menyebabkan air tergenang di jalan raya.
Menurut Lukman Egi, drainase yang baru saja dibangun tidak mampu mengalirkan air dengan baik, berbeda dengan drainase lama yang sebelumnya berfungsi dengan lancar.
“Sebelum pembangunan ini, air hujan mengalir lancar di drainase yang lama. Tapi sekarang, justru jalan raya yang tergenang karena drainase baru tidak berfungsi sebagaimana mestinya,” ujar Lukman, Jumat 8 November 2024.
Ia meminta pemerintah kelurahan segera menindaklanjuti hasil pekerjaan yang dinilai tidak memberikan manfaat ini.
Lukman juga mengharapkan pihak pemerintah atau dinas terkait untuk memanggil para pekerja atau kontraktor, serta melakukan pengecekan ulang di lapangan guna memastikan kualitas dan fungsi drainase tersebut.
“Kami harap pemerintah turun tangan untuk mengatasi masalah ini. Drainase yang dibangun seharusnya menyelesaikan masalah, bukan menambah masalah,” tegas Lukman Egi.
Sorotan ini tambahnya, diharapkan menjadi perhatian bagi dinas terkait, sehingga pembangunan infrastruktur di Lewirato benar-benar memberikan manfaat bagi warga setempat dan tidak menyebabkan dampak negatif pada lingkungan sekitar.
*Kahaba-01