Kota Bima, Kahaba.- Ketua RW 01 Kelurahan Jatiwangi Hendra menyorot soal pengelolaan dana kelurahan di kelurahan setempat, saat reses anggota DPRD Kota Bima, di Lingkungan Gindi, Selasa Sore (17/12). (Baca. Dana Kelurahan Tahap II Kelurahan Jatiwangi Dihapus)
Menurut Hendra, Kelurahan Jatiwangi telah gagal melanjutkan program dana itu, di tengah semua kelurahan lain menyelesaikannya dengan baik. Kemudian akhir tahun ini, semua kelurahan terus menggenjot proses penggunaan tahap II.
“Kelurahan Jatiwangi gagal, pekerjaan tahap pertama tidak bisa di SPJ, sehingga dana tahap kedua tidak bisa digunakan. Ini memalukan,” sesalnya.
Di hadapan lurah setempat, anggota dewan dan masyarakat Hendra mempertanyakan kenapa kelurahan lain tuntas mengerjakan dan membuat SPJ, sementara Kelurahan Jatiwangi tidak bisa melakukan hal yang sama.
Untuk itu, dirinya meminta kepada Lurah Jatiwangi dan pihak – pihak terkait pekerjaan dana kelurahan, untuk mempertanggungjawabkan ini di hadapan masyarakat.
Di tempat yang sama, Lurah Jatiwangi Muhammad menjelaskan, dana kelurahan tahun 2019 telah dilaksanakan, dengan lokasi jalan Bidara BTN tambana. Sementara SPJ nya masih dalam.proses.
“Batas SPJ tanggal 26 Desember 2019, jadi masih ada waktu untuk selesaikan,” terangnya.
Untuk dana kelurahan tahap kedua sebesar Rp 170 juta kata lurah, meski tiak bisa dikerjakan tahun ini, maka akan dilaksanakan pada bulan Februari tahun 2020. Jumlah nominalnya pun tidak akan dikurangi.
“Jadi jangan resah, mengingat waktu tidak bisa dilaksanakan akhir tahun ini. Tahap keduanya tetap akan dilaksanakan pada Februari tahun depan,” tambahnya.
*Kahaba-01
