Kabupaten Bima, Kahaba.- Setelah dinyatakan positif terpapar Covid-19, 10 orang warga Kabupaten Bima yang menjalani karantina di RSUD Sondosia, malam ini Senin (20/4) akan dibawa ke RSUD Bima sebagai rumah sakit rujukan untuk menjalani isolasi. (Baca. Rilis Tim Gugus Tugas Pemprov NTB, 10 Orang Warga Kabupaten Bima Positif Virus Corona)
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Kabupaten Bima M Chandra Kusuma mengatakan, malam ini sedang dipersiapkan pemindahan 10 orang warga yang positif terpapar itu, untuk dibawa ke RSUD Bima.
“Sedang dipersiapkan semua, pemindahan pasien ini juga akan dikawal,” kata Chandra.
Mengenai kesiapan di rumah sakit rujukan, diakuinya memang sudah dipersiapkan sejak sore hari. Ia pun memastikan untuk sarana dan fasilitas penanganan juga sudah tidak ada masalah.
“Ruangan isolasi cukup untuk menampung 10 orang yang positif itu,” terangnya.
Diakui Chandra, kondisi 10 orang warga tersebut tidak memiliki gejala. Semuanya dalam keadaan sehat walafiat.
“Alhamdulillah sehat semua. Kita sama sama berdoa semoga cepat sembuh,” harapnya.
Ia menjelaskan, awalnya ada 20 orang yang dikarantina di RS Sondosia, karena hasil Rapid Test reaktif. Setelah dikirim untuk swab sekitar tanggal 18 April 2020, diketahui 10 orang yang terpapar virus tersebut. Sementara 10 orang lainnya negatif.
“Tapi yang 10 orang negatif ini akan menjalani swab lagi yang kedua kalinya, untuk memastikan,” ujarnya.
Dari munculnya 10 orang yang positif ini Chandra meminta agar warga untuk tenang dan tidak panik. Tetap mengikuti semua imbauan pemerintah. Agar mata rantai penyebaran Covid-19 bisa terputus.
“Tetap berada di rumah, jika beraktivitas di luar tetap memakai masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan,” imbau pria yang juga Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Bima.
*Kahaba-01