Kota Bima, Kahaba.- Dalam rangka mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah Kota Bima, Biro Administrasi Pembangunan dan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LPBJP) Nusa Tenggara Barat, bekerjasa sama dengan Bagian Administrasi Pembangunan dan LPBJ Setda Kota Bima menggelar Rakor Pembinaan Pembangunan Kabupaten dan Kota yang dihadiri oleh dinas teknis terkait lingkup Pemerintah Kota Bima, di Aula Kantor Walikota Bima, Senin (26/9).
Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pembangunan Biro Administrasi Pembangunan dan LPBJP Sekretariat Daerah Provinsi NTB Mapiaro mengatakan, Rakor bertujuan untuk melakukan koordinasi, pembinaan, dan pengendalian pelaksanaan pembangunan program pemerintah provinsi di kabupaten dan kota, serta menyerap informasi dan aspirasi sekaligus melakukan pendataan program pembangunan yang ada di kabupaten dan kota se-NTB.
Menurut pemaparan Mapiaro, pembangunan Infrastruktur di Kota Bima sudah berjalan dengan baik, antara lain pembangunan infrastruktur jalan pada semester 1 tahun 2016 yaitu jalan nasional sudah mencapai 100 persen, jalan provinsi 80,49 persen, jalan kabupaten 73.00 persen. Kemudian, masalah persampahan sudah tertangani sampai 97,52 persen.
Untuk progres pemutakhiran strategi sanitasi Kota Bima mendapat nilai A, untuk kualitas dokumen dengan nilai progres 81,6 persen tertinggi dari kabupaten dan kota se-NTB. Kendati demikian masih ada beberapa pembangunan infrastruktur di bidang lainnya yang perlu digenjot seperti infrastruktur drainase yang baru mencapai 8,10 persen.
“Diperlukan kerja keras semua stakeholder yaitu pemerintah pusat, provinsi, kabupaten serta pihak swasta dan masyarakat untuk mempercepat perwujudan masyarakat NTB yang beriman, berbudaya, berdayasaing, dan sejahtera,” ujarnya.
Sementara itu, Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Bima H. Zulkifli, menyampaikan percepatan pembangunan dan pemanfaatan hasil pembangunan agar dilakukan tepat waktu, transparan, cermat dan akuntabel, sesuai perundang-undangan yang berlaku.
“Kami berharap peserta rapat bisa memberikan informasi dan aspirasi yang membangun, sehingga pelaksanaan program percepatan pembangunan di Kota Bima berjalan dengan maksimal,” harapnya.
*Bin/Hum