Kabupaten Bima, Kahaba.- Pemerintah Desa Talapiti Kecamatan Ambalawi terus menggenjot sejumlah program pembangunan di desa yang sudah diagendakan. Hingga Agustus 2018 ini, realisasi program pembangunan pada bidang fisik diklaim sudah mencapai 85 persen.
“Alhamdulillah, untuk tahun 2018 ini realisasi program fisik di Desa Talapiti sudah mencapai 85 persen. Kita optimis hingga akhir tahun nanti semua akan selesai sesuai agenda,” kata Kepala Desa (Kades) Talapiti Rudiyanto, Selasa (21/8) siang.
Diantaranya jelas Kades, yakni pembangunan rabat gang permukiman warga, pembangunan jalan ekonomi, kelanjutan pembangunan Kantor BPD dan talut permukiman.
“Pembangunan fisik memang kita prioritaskan untuk tahun ini sesuai dengan aspirasi dan kebutuhan masyarakat desa. Sisanya yang belum rampung, akan kita lanjutnya pada tahun 2019 mendatang. Termasuk pembangunan embung desa,” terang dia.
Selain itu lanjutnya, pemerintah desa juga telah membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang sudah berjalan tahun 2017. Pada tahun ini pemerintah desa menganggarkan dukungan dana Rp50 juta sampai Rp100 juta untuk pengembangan BUMDes.
“Banyak hal yang dikelola oleh BUMDes. Seperti pembelian bibit, obat-obatan pertanian sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa,” sebutnya.
Rudiyanto optimis sampai akhir tahun semua program yang sudah dijadwalkan bisa diselesaikan. Hanya saja, walaupun akan mengakhiri masa jabatan Maret 2020 tetapi ia memilih mengundurkan diri sebagai Kades karena menjadi Calon Anggota Legislatif Kabupaten Bima melalui PAN.
Baginya, tahun 2018 ini adalah momentum yang tepat untuk masuk ke panggung politik agar bisa berbuat lebih banyak untuk kemajuan desa. Ia tetap berkomitmen, akan mengawal pembangunan Desa Talapiti jika terpilih nanti.
“Sudah menjadi tugas dan tanggungjawab saya ketika terpilih nanti. Apalagi saya sebagai orang yang lahir di desa. Tentu desa asal saya akan menjadi prioritas,” tegasnya.
*Kahaba-03