Kabupaten Bima, Kahaba.- Setelah sempat damai Desember tahun Lalu, warga Desa Risa dan Desa Dadibou kembali terlibat bentrok, Kamis (12/1). Bentrok kedua itu diduga berawal dari perkelahian kelompok anak muda setempat.
Pantauan Kahaba, aksi saling serang di area persawahan dengan menggunakan senjata rakitan, pedang dan panah itu terjadi sekitar pukul 12.00 wita. Bentrok kemudian berhenti ketika polisi cepat mengambil tindakan dan membubarkan. Tak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut.
Kapolres Bima AKBP. Eka Fathu Rahman yang dimintai komentar belum bisa memberikan keterangan, karena sedang memimpin pasukannya untuk mengamankan dan membubarkan warga yang sedang bentrok di area persawahan.
“Nanti saja, saya sedang berada dilokasi bentrok,” ujarnya.
*Kahaba-05